Kabar Trenggalek - Dinas Peternakan (Disnak) Trenggalek belum bisa memastikan berapa jumlah warga yang masuk kategori bisa mendapatkan bantuan ternak terdampak banjir lalu.Pasalnya, sampai kini disnak belum mendapatkan data riil hewan ternak yang terdampak bencana tersebut.Plt Kepala Disnak Trenggalek, Nurkholik, menjelaskan pendataan dampak bencana saat ini sedang diproses oleh kecamatan-kecamatan. Namun data hewan ternak yang terdampak belum sampai di meja disnak."Kita data fix-nya belum. Saat ini masih didata oleh pihak kecamatan," ungkap Nurkholik, saat dihubungi lewat sambungan telepon.Urgensi data itu, kata Kholik, berimplikasi pada penyaluran bantuan. Apabila memang ada ternak warga yang terdampak, sampai ternak hilang atau mati.Maka disnak akan melaporkan data warga dengan kategori itu ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Trenggalek."Setelah muncul data, kita akan ajukan ke BPBD, dengan harapan bisa mendapatkan dana dari Belanja Tidak Terduga [BTT]," ujarnya.Sementara menyinggung penanganan kedaruratan, Kholik mengaku, Disnak Trenggalek sudah menyalurkan bantuan berupa vitamin kepada pemilik-pemilik ternak yang terdampak. Tujuannya, agar hewan ternak tidak sampai sakit pasca terkena banjir.Dalam mekanisme penyaluran bantuan vitamin, pemilik hewan ternak ada yang meminta langsung ke disnak. Sedangkan, jumlah pemilik ternak yang meminta bantuan darurat itu mencapai puluhan."Sekitar puluhan hewan ternak sudah kami suntik imun, dan kami beri vitamin," ucapnya.Di sisi lain, menurut Kholik, stok vitamin di Disnak masih mencukupi untuk memberikan bantuan ke warga yang terdampak.Karena itu, masih terbuka lebar bagi pemilik hewan ternak yang ingin mendapatkan bantuan bantuan suntik imun dan vitamin."Stok masih ada," ungkap mantan Camat Bendungan tersebut.Lain itu, Disnak Trenggalek akan terus memantau perkembangan dari dampak bencana banjir terhadap ternak milik warga.Kini, Disnak Trenggalek belum bisa mengklasifikasikan warga yang masuk kategori bisa mendapat bantuan ternak, ke depan dimungkinkan jika ada warga yang benar-benar memerlukan dimungkinkan bisa mendapatkan bantuan."Upaya dekat kami, terus memantau perkembangan di lapangan," tandasnya.
INFO UPDATE BENCANA TRENGGALEK:
- Bencana Trenggalek: Belanja Tak Terduga Bakal Jebol Atasi Kerugian Material
- Posko Darurat Bencana Trenggalek Tutup Akhir Bulan, Bantuan Masih Berdatangan
- Sebanyak 37 Warga Sumurup Potensi Terdampak Longsor, Ini Kata Mas Ipin
- Soal Banjir Trenggalek 2022, Bupati Ingatkan Pentingnya Melestarikan Hutan
- Tunggu Sumur Jernih, Kaporit dan Air Bersih Jadi Kebutuhan Pasca Banjir
- Pagi Banjir Siang Dirikan Dapur Umum, Gerak Cepat Muhammadiyah Trenggalek
- Banjir Trenggalek 2022, Bupati: Warga Butuh Makanan Cepat Saji
- Berita Foto: Anak Kecil dan Banjir di Trenggalek
- Hendak Cari Ikan, Warga Trenggalek Temukan Jenazah Mengapung di Sungai
- Modal Pelampung dan Warga Terisolasi Banjir di Balkon Masjid Pogalan
- Banjir Trenggalek 2022, Mas Ipin Sebut Lebih Parah Daripada 2006
- Tanah Longsor Rusak Rumah Warga Desa Prambon Trenggalek
- Tanah Longsor di Desa Masaran Bendungan, Jalan Amblas dan Listrik Mati
- Jalan Ambles dan Rumah Warga Rusak Parah Akibat Tanah Gerak di Desa Prambon Trenggalek
- Banjir Trenggalek, Pemerintah Minta Bantuan Lintas Kabupaten
- Hujan Deras Semalam, Banjir Rendam Rumah Sakit Trenggalek
- Banjir Rendam Trenggalek, Ini Daerah-Daerah yang Tergenang
- Detik-Detik Kandang Kambing dan Sapi Roboh Akibat Tanah Longsor di Trenggalek
- Banjir Pogalan, Evakuasi Balita 7 Bulan Selama Dua Jam