Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC to close

Banjir Pogalan, Evakuasi Balita 7 Bulan Selama Dua Jam 

Kabar Trenggalek - Kota alen alen Trenggalek sebagian wilayah terendam banjir. Aliran sungai yang meluap ke rumah warga hingga merendam hampir atapnya jadi kisah pilu warga terdampak air bah yang datang usai adzan subuh berkumandang, Selasa (18/10/2022). 

Hujan deras hampir sehari semalam di Trenggalek. Akibatnya, Desa Pogalan Kecamatan Pogalan tergenang. Masyarakat mengira datangnya air hanya kecil. Namun, tak disangka air banjir lebih besar dari prakiraan. 

Evakuasi dokumen berharga, ternak, nampak menjadi titik fokus warga terdampak banjir. Tak disangka evakuasi balita umur tujuh bulan juga nampak dalam bencana di desa pogalan kecamatan pogalan. 

Perahu karet jadi andalan petugas evakuasi. Pengakuan Suparni, Kepala Desa Pogalan, saat mengevakuasi balita umur tujuh bulan membutuhkan waktu dua jam untuk terbebas dari genangan bahaya banjir. 

"Alhamdulilah, bisa selamat setelah dua jam petugas melakukan evakuasi menggunakan perahu karet," ucapnya. 

Suparni mengaku, bahwa ayah kandung balita itu sedang sakit dan tidak bisa melakukan evakuasi terhadap anak kesayangannya di RT 23 Dusun Jatisari. Selang 2 jam evakuasi, banjir air naik hingga 2 meter dengan arus yang cukup deras. 

"Awalnya warga tak menyangka air bisa setinggi itu. Pada waktu Subuh air semakin naik dan banyak warga melakukan evakuasi," tambahnya. 

Karena air banjir semakin tinggi, dapur umum juga ikut dievakuasi untuk pindah lokasi yang lebih aman. Dapur umum juga ikut terendam walau sempat masak nasi untuk makan warga terdampak banjir. 

"Dari pantauan kami ada 10 Rukun Tetangga [RT] yang terdampak banjir, untuk detailnya nanti bakal kami update," ujarnya.

INFO UPDATE BENCANA TRENGGALEK: