Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC to close

3 Efek Konsumsi Berlebihan Minuman Dingin saat Musim Panas

Musim panas sering kali diidentikkan dengan panas yang melanda, dan pada saat itu minuman dingin menjadi salah satu cara favorit bagi banyak orang untuk mengatasi rasa haus dan mencari kenyamanan. Minuman dingin memiliki daya tarik tersendiri, memberikan sensasi segar yang menyenangkan saat suhu mencapai puncaknya.Saat ini musim panas yang sangat ekstrem membuat semua orang merasa dehidrasi berlebihan, sehingga membuat kebanyakan orang meminum dingin atau minuman es secara berlebihan.Musim panas adalah saat ketika suhu tinggi membuat kita merasa haus dan tergoda untuk minum minuman dingin. Siapa yang tidak menyukai sensasi dingin yang menyegarkan dari minuman es saat cuaca panas?Namun, perlu kita ingat bahwa mengonsumsi minuman dingin secara berlebihan saat panas bisa membawa risiko kesehatan yang serius.Minuman es mungkin menjadi penyelamat yang sempurna saat suhu mencapai puncaknya, tetapi konsumsinya yang berlebihan dapat menyebabkan beberapa dampak negatif yang perlu kita waspadai. Berikut ini beberapa efek konsumsi berlebihan minuman dingin saat musim panas.Melansir dari akun Tiktok @halodocid, Rabu (08/11/2023). Melalui dr. Nanda Soraya mengatakan minum air dingin saat cuaca panas memang menyegarkan dan tidak menjadi masalah karena air akan ditampung terlebih dahulu di lambung sebelum disalurkan ke seluruh tubuh. Suhu air pada minuman dingin juga akan disesuaikan dengan suhu tubuh.Namun minuman dingin yang dikonsumsi secara berlebihan akan menjadi efek samping pada kesehatan tubuh kita. Adapun efek sampingnya sebagai berikut:

1. Memicu Sakit Tenggorokan

Minuman dingin, seperti es batu atau minuman yang sangat dingin, dapat memberikan sensasi kesegaran yang menyenangkan pada saat panas, dan banyak orang merasa tergoda untuk mengonsumsinya secara berlebihan.Namun, sering terlupakan bahwa suhu yang rendah dari minuman dingin dapat mengiritasi tenggorokan dan rongga mulut. Proses ini dapat mengakibatkan peradangan pada jaringan tenggorokan dan mungkin juga menyebabkan pembengkakan, yang menghasilkan rasa tidak nyaman saat menelan.Selain itu, minuman dingin dalam jumlah berlebihan juga dapat menyebabkan penumpukan cairan dalam rongga pernapasan dan tenggorokan. Ini merupakan reaksi alami tubuh terhadap suhu dingin yang tajam.Ketika kita minum minuman sangat dingin, karena tubuh mencoba untuk melindungi organ-organ dalam dari suhu yang ekstrem dengan memproduksi lebih banyak lendir, yang dapat menyebabkan rasa tidak nyaman dan perasaan tenggorokan yang terasa lengket.

2. Memengaruhi Denyut Jantung

Ketika seseorang mengonsumsi minuman dingin secara berlebihan, stimulasi yang diberikan pada saraf vagus dapat mengganggu detak jantung. Saraf vagus adalah bagian dari sistem saraf otonom yang berfungsi mengendalikan berbagai fungsi tubuh, termasuk detak jantung.Ketika terpapar suhu dingin yang ekstrem, seperti minuman es, saraf vagus bisa terangsang lebih dari normal, menyebabkan perubahan denyut jantung.Maka minum air dingin berlebih dapat menyerang saraf vagus yang berfungsi untuk mengendalikan detak jantung. Sehingga, ketika terkena air dengan suhu dingin detak jantung akan menurun.

3. Sakit Kepala

Dehidrasi adalah masalah umum yang dapat timbul akibat paparan sinar matahari dan suhu tinggi. Ketika seseorang mengalami dehidrasi, itu bisa memengaruhi berbagai aspek kesehatan, termasuk kinerja saraf di tubuh.Dehidrasi dapat memengaruhi kinerja sistem saraf, yang mencakup bagian yang mengirimkan sinyal rasa sakit seperti sakit kepala. Minuman dingin sering kali digunakan untuk meredakan dehidrasi, tetapi jika dikonsumsi secara berlebihan, itu juga dapat memberikan tekanan pada sistem saraf.Konsumsi minuman dingin secara berlebih setelah terpapar sinar matahari secara langsung justru dapat mengganggu saraf yang ada pada tulang belakang, sehingga saraf tersebut mengganggu otak dan menyebabkan sakit kepala.