Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC to close

Miris Kondisi Pelajar Trenggalek, Dewan Minta Sekolah Putar Lagu Kebangsaan

Lagu kebangsaan Indonesia di sekolah-sekolah dikalahkan dengan lagu dangdut dan pop. Hal itu menjadi dasar keprihatinan tersendiri bagi legislator Trenggalek.

Berangkat dari keprihatinan demikian, Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Trenggalek memanggil Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora).

Sukarodin, Komisi IV DPRD Trenggalek, kepada awak media mengungkapkan keprihatinan pelajar yang duduk di bangku sekolah. Sebab, pelajar saat ini lebih hafal lagu dangdut dan pop ketimbang lagu kebangsaan.

"Kami lewat di beberapa sekolah nyanyinya bukan lagu wajib kebangsaan, ini jadi ruwet. Berbeda dengan zaman kami dulu pasti menghafalkan lagu kebangsaan," ucap Sukarodin.

Saat memanggil Disdikpora Trenggalek, Sukarodin mengimbau sekolah yang di bawah naungan Disdikpora untuk memutar lagu kebangsaan. 

"[Menjelang] masuk sekolah kemudian istirahat juga diputar [lagu kebangsaan]," tegas politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu. 

Alasan untuk memutar lagu kebangsaan itu adalah sebagai menanamkan jiwa patriotisme sejak duduk di bangku sekolah kepada pelajar di Kota Alen Alen Trenggalek.

"Jiwa patriotisme harus ditanamkan sejak dini, khususnya pelajar di Trenggalek," ujarnya.