Nasib pilu warga Trenggalek pasca keluar kafe di salah satu Kecamatan Pogalan. Pasalnya, warga tersebut dikeroyok oleh dua orang misterius yang tak ia kenal sebelumnya.
Aksi dugaan tindak pidana pengeroyokan itu terjadi pada 2 Agustus 2023. Hal itu berdasarkan keterangan korban yang diberikan kepada polisi atas dugaan tindak pidana pengeroyokan.
Iptu Agus Salim, Kasat Reskrim Polres Trenggalek, membenarkan bahwa ia telah menerima laporan polisi dari masyarakat yang mengaku korban dari dugaan tindak pidana pengeroyokan tersebut.
"Kronologi versi korban, telah keluar dari kafe di Kecamatan Pogalan, kemudian tiba-tiba ada dua orang yang memukul, tanpa diketahui permasalahan apa," terang Agus Salim saat dikonfirmasi.
Dari aksi dugaan pidana pengeroyokan oleh dua orang misterius itu, korban mengaku kepada polisi sakit dibagian pelipis, namun untuk memastikan polisi masih menunggu bukti visum dari rumah sakit.
"Barang yang hilang pasca pengeroyokan tidak ada. Pengakuan korban pelaku berasal dari dalam kafe juga. Kemudian ketika korban berada di pinggir jalan tak jauh dari kafe terjadi pengeroyokan," paparnya.
Tambah Agus Salim, dari keterangan yang diberikan korban, tidak mengenal siapa pelaku. Namun korban hanya memberikan petunjuk ciri-ciri pelaku kepada pihak kepolisian.
"Kalau yang dipastikan korban mengakui berada di dalam kafe, pelaku juga berasal dari dalam. Kalau kondisi terpengaruh alkohol kami belum tanya sampai kesana, intinya selesai dari kegiatan di dalam kafe," tandasnya.