Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa terkini Trenggalek hari ini, Jumat (18/08/2023). Berdasarkan
info BMKG hari ini,
gempa bumi terjadi pukul 20.41 WIB.Setyoajie Prayoedhie, Kepala Stageof Sleman, menyampaikan pusat gempa itu berada di koordinat 8.92° LS; 111.07° BT . Tepatnya, lokasi gempa di di laut pada jarak 82 km arah Barat Daya Pacitan, Jawa Timur.BMKG menyampaikan, gempa tersebut berkekuatan Magnitudo 4,9. Gempa bumi tektonik itu berada di kedalaman 10 km."Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar di dasar laut," terang Setyoajie melalui rilis resminya.Guncangan gempa bumi itu dirasakan di daerah Pacitan, Bantul, Trenggalek II MMI. Getaran gempa dirasakan sedikit orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang. Hingga saat ini, belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut."Hingga hari Jum'at, 18 Agustus 2023 pukul 21.00 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan tidak ada gempabumi susulan [aftershock]," jelas Setyoajie.Setyoajie mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Masyarakat juga diimbau menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa."Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal Anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah," kata Setyoajie.
Tindakan yang Harus Kamu Lakukan saat Gempa Bumi
1. Mengenali Tempat Tinggal
Mitigasi secara mandiri dapat dimulai dari persiapan sebelum terjadi gempa bumi. Diawali dengan mengenali tempat tinggal dan tempat bekerja, memastikan bahwa struktur bangunannya kuat, serta letak bangunan terhindar dari bahaya akibat gempa bumi seperti tanah longsor dan rekahan tanah.Perabotan seperti lemari dan cabinet dapat diatur agar tidak roboh dengan menempelkannya pada dinding (dipaku atau diikat), serta meletakkan benda berat di bagian paling bawah untuk menghindari benda berat yang jatuh.
2. Menyiapkan Tas Siaga Bencana
Menyiapkan tas siaga bencana (emergency preparedness kit) yang berisikan dokumen/surat berharga, kotak P3K berisi obat-obatan, radio portable, pakaian, uang tunai, telepon genggam, masker, peluit, senter/lampu, baterai, makanan siap santap yang tahan lama, supplement, dan air minum. Sehingga, ketika terjadi gempa bumi tas tersebut dapat langsung dibawa ke titik berkumpul tempat evakuasi sementara.
3. Perhatikan Jalur Evakuasi
Perhatikan letak pintu, lift, serta tangga darurat, sehingga apabila terjadi gempa bumi sudah mengetahui tempat paling aman untuk evakuasi.Jalur evakuasi sebagai penunjuk arah ke tempat aman untuk berlindung, sangat perlu dipasang di bangunan/sarana publik seperti tempat kerja, rumah sakit, hotel, tempat wisata, dan sekolah.Papan titik berkumpul untuk menunjukkan sebagai tempat yang aman juga perlu dipasang di area lapangan luas yang jauh dari tiang, bangunan, dan pohon tinggi.
4. Catat Nomor Telepon Penting
Mencatat nomor telepon penting kedaruratan yang dapat dihubungi saat terjadi gempa bumi juga menjadi hal yang sangat penting. Saat terjadi gempa bumi, ketika merasakan guncangan/getaran secara refleks akan berlari ke luar rumah.Namun, perlu dipahami bahwa ada mitigasi perlindungan diri awal yang harus dilakukan saat merasakan guncangan gempa bumi.Selengkapnya artikel Tindakan yang Harus Kamu Lakukan saat Gempa Bumi, baca
DI SINI