Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC to close

Produksi Panen Padi Jawa Timur Tahun 2021 Merosot 154.950 Ton, Ini Detailnya

Kabar Trenggalek - Produksi panen padi Jawa Timur mengalami penurunan. Hal ini merujuk pada data Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur, Sabtu (05/03/2022).Produksi padi Jawa Timur sepanjang Januari hingga Desember 2021 mencapai sekitar 9,789 juta ton Gabah Kering Giling (GKG). Jumlah itu turun 154.950 ton GKG (1,56%) dibanding 2020 yang sebesar 9,944 juta ton."Penurunan produksi padi yang cukup besar pada 2021 terjadi di beberapa wilayah potensi penghasil padi seperti Kabupaten Lamongan, Kabupaten Bojonegoro, dan Kabupaten Ngawi," jelas BPS Jawa Timur.Beberapa kabupaten/kota mengalami peningkatan produksi padi yang relatif besar. Seperti Kabupaten Blitar, Kota Probolinggo, dan Kota Batu.Kemudian, tiga kabupaten/kota dengan total produksi padi (GKG) tertinggi pada 2021 adalah Kabupaten Lamongan, Kabupaten Bojonegoro, dan Kabupaten Ngawi.Data BPS Jatim juga menunjukkan, berdasarkan subround, terjadi penurunan produksi padi secara berturut-turut pada subround Mei-Agustus 2021 dan September-Desember 2021."Yaitu, masing-masing sebesar 0,40 juta ton GKG [10,82%] dan 0,22 juta ton GKG [10,44%] dibandingkan periode yang sama pada 2020," tulis BPS Jawa Timur.Penurunan produksi padi tersebut disumbang oleh penurunan luas panen yang terjadi pada subround Mei-Agustus yang sebesar 80.660 hektare (11,65%) dan subround September-Desember yang sebesar 24.640 hektare (7,29%).Di sisi lain, peningkatan produksi padi hanya terjadi pada subround Januari-April 2021. Yaitu sekitar 0,46 juta ton GKG (10,91%) dibandingkan periode yang sama pada 2020.