Tenaga kesehatan (Nakes) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kota Alen-Alen Trenggalek resmi dilantik oleh wakil bupati (wabup). Sebanyak 390 Nakes melangsungkan sumpah di Pendapa Manggala Praja Nugraha.
Syah Muhammad Natanegara (Mas Syah), Wakil Bupati Trenggalek, langsung memberikan beban terhadap Nakes PPPK yang baru dilantik. Dirinya memberikan beban untuk bisa membawa pelayanan baik.
Sebab, selama ini tumbuh stigma di masyarakat terkait pelayanan kesehatan yang buruk. Sehingga, Mas Syah berharap Nakes PPPK di Trenggalek mampu menyerap stigma buruk dan bisa mengaktifkan media sosial.
"Layanan kesehatan merupakan wajah dari Pemerintah. Baik buruknya layanan kesehatan menunjukkan baik buruknya pemerintahan itu juga," kata Mas Syah di hadapan ratusan Nakes PPPK.
Pada masa pemerintahannya bersama Bupati Arifin di Trenggalek, Mas Syah ingin pelayanan kesehatan ini bisa semakin baik lagi. Apalagi kontrak kerja tenaga PPPK ini 2 tahun, bisa diperpanjang ataupun tidak.
"Harus diketahui perjanjian kerja ini hanya 2 tahun bisa diperpanjang dan bisa tidak diperpanjang. Maka dari itu kami tadi saya pesankan kepada semua tenaga PPPK kesehatan yang dilantik untuk bekerja dengan baik bekerja dengan hati. Sudah tidak saatnya hari ini memiliki orang dalam dan juga memiliki muka dua," jelasnya.
Mas Syah memperhatikan, siapa yang bekerja dengan hati dan siapa yang tidak bekerja dengan hati. Karena saat ini sudah memasuki era digital, era kemajuan teknologi dan semua sudah ada ukurannya dan standarnya.
"Yang penting bekerja dengan baik, bekerja dengan hati, bekerja dengan maksimal insyaallah nanti ganjarannya tidak hanya dari pemerintah daerah, tapi juga dari Allah," ujarnya.