Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC to close

Hari Kebangkitan Nasional Ke-115, Ini Pesan Mas Syah Wabup Trenggalek

Hari Kebangkitan Nasional ke-115 di kota Alen-Alen Trenggalek berjalan khidmat. Meski tak ada kegiatan khusus, seremonial upacara menjadi penuh arti dan bekal semangat untuk bangkit.

Syah Muhammad Natanegara, Wakil Bupati Trenggalek, mengajak seluruh komponen bangsa, khususnya di Trenggalek, untuk menyambut kebangkitan pasca badai Covid-19 tiga tahun silam.

Alumni aktivis PMII itu menggambarkan semangat kebangkitan nasional bagai api yang membara. Dengan demikian perlu untuk dipertahankan dan terus dikobarkan kepada penerus bangsa.

"Generasi yang mau berjuang untuk kemandirian bangsanya adalah generasi yang mencintai generasi penerusnya dan tanah airnya," ucap Mas Syah mengutip pidato Pahlawan Nasional dr.Soetomo.

World Health Organization (WHO) telah mencabut status pandemi Covid-19. Kurang lebih 3 tahun bangsa Indonesia dihadapkan dengan permasalahan ekonomi dan masalah pelik lainnya.

Suasana upacara Hari Kebangkitan Nasional di Trenggalek/Foto: Raden Zamz (Kabar Trenggalek)

"Meski diuji secara beruntun, rakyat Indonesia terbukti tetap erat dalam melakukan penanganan bersama Covid 19 dan juga dalam upaya pemulihan ekonomi," tegas orang nomor dua di Trenggalek itu.

Mas Syah mengajak seluruh elemen bangsa mau bahu-membahu, berkolaborasi menerapkan nilai persatuan dan kesatuan menuju kebangkitan. Sehingga bisa menghadapi krisis ekonomi global.

"Data BPS pertumbuhan ekonomi tahun 2022 tumbuh 5,31% [YOY] jauh meningkat dari pertumbuhan tahun 2021 sebesar 3,70% [YOY]. Bahkan jauh melampaui pertumbuhan sebelum pandemi tahun 2019," terangnya.

Sementara, kebangkitan nasional lahir ditandai dengan gerakan kemerdekaan bersifat kedaerahan yang melebur menjadi satu dengan didirikannya Organisasi Boedi Oetomo pada tanggal 20 Mei 1908.

"Organisasi itu melandaskan perjuangan bangsa untuk mengejar ketertinggalan dengan bangsa lain. Dengan 3 tujuan utama yaitu memerdekakan cita-cita kemanusiaan; memajukan nusa dan bangsa; serta mewujudkan ke depan bangsa yang terhormat dan bermartabat di mata dunia," tandasnya.