Kabar Trenggalek - Vaksinasi Covid-19 perlu terus digencarkan supaya bisa mencapai
herd immunity (kekebalan kelompok) di Kabupaten Trenggalek. Oleh karena itu, masyarakat perlu mendapatkan info vaksin Trenggalek. Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Pucanganak akan mengadakan vaksinasi Covid-19 pada tanggal 2-5 Februari 2022, di Kecamatan Tugu, Trenggalek, Rabu (02/02/2022).Informasi itu disampaikan oleh Puskesmas Pucanganak. Vaksin yang akan diberikan kepada masyarakat adalah:
- Vaksin dosis 1 Pfizer (usia minimal 12 tahun).
- Vaksin dosis 2 Sinovac dan Pfizer (usia minimal 12 tahun, interval 28 hari).
- Vaksin dosis 3 Pfizer (usia minimal 18 tahun, interval 6 bulan).
Baca juga: PPKM Resmi Diperpanjang, Anak di Bawah 12 Tahun Tidak Boleh Masuk SupermarketVaksinasi Covid-19 dilaksanakan di beberapa tempat yang berbeda. Berikut jadwal vaksinasi Covid-19 di Kecamatan Tugu, tanggal 2-5 Februari 2022:
1. Rabu, 2 Februari 2022- Tempat: Puskesmas Pucanganak
2. Kamis, 3 Februari 2022- Tempat: Balai Desa Dermosari
3. Jumat, 4 Februari 2022- Tempat: Balai Desa Nglinggis
4. Sabtu, 5 Februari 2022- Tempat: Puskesmas Pucanganak
Baca juga: Delapan Wahana Air Terbaru di Trenggalek, Wajib Coba saat Berkunjung ke Pantai MutiaraSyarat untuk mengikuti vaksinasi Covid-19 adalah:
- Membawa fotocopy KTP/KK.
- Dalam kondisi sehat dan sudah sarapan.
- Membawa bukti vaksin pertama bagi yang akan vaksin dosis 2.
- Membawa bukti vaksin kedua bagi yang akan vaksin dosis 3.
- Mematuhi protokol kesehatan.
[caption id="attachment_10177" align=aligncenter width=540]
Info vaksin Trenggalek di Kecamatan Tugu/Foto: Puskesmas Pucanganak[/caption]
Baca juga: Penelitian Membuktikan Vaksin Mampu Menurunkan Penularan Covid-19Kemampuan
vaksin untuk melindungi masyarakat juga dibuktikan oleh penelitian. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan (Litbangkes) melakukan penelitian untuk mengevaluasi efektivitas vaksin Covid-19. Hasil penelitian itu membuktikan bahwa vaksin mampu menurunkan penularan Covid-19.Seperti yang dilansir
sehatnegeriku.kemkes.go.id, Badan Litbangkes melakukan penelitian kepada 71.455 tenaga kesehatan di DKI Jakarta. Meliputi perawat, bidan, dokter, teknisi, dan tenaga umum warga lainnya. Selain menurunkan risiko tertular Covid-19, vaksin juga bisa mengurangi perawatan dan kematian bagi tenaga kesehatan.
Baca juga: Warga Desa Gemaharjo Usul Bupati Trenggalek Gelar Turnamen Bola VoliPenelitian yang dilakukan Badan Litbangkes membuktikan bahwa vaksinasi Covid-19 dosis lengkap bisa diandalkan untuk melindungi tenaga kesehatan dari risiko perawatan dan kematian karena Covid-19.Dr. Siti Nadia Tarmidzi, MEpid, juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes mengatakan, vaksin yang digunakan dalam upaya melakukan penanggulangan pandemi Covid-19 masih sangat efektif.Walaupun sudah divaksinasi, Dokter Nadia berpesan agar masyarakat tetap melaksanakan protokol kesehatan mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak (3M).Meskipun sudah mendapatkan vaksin, kemungkinan masyarakat untuk terpapar
Covid-19 akan tetap ada. Namun kemungkinan untuk penderita gejala parah akan semakin kecil.