Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC to close

Pemudik Belum Balik Kampung, Terminal Trenggalek Tak Ada Lonjakan Penumpang

Momen lebaran Idul Fitri 1444 H bakal diprediksi dimanfaatkan pemudik balik kampung. Hal itu didasari dengan kelonggaran pengguna transportasi umum pasca Pandemi Coronavirus Disease (Covid-19).Dua tahun sudah pemerintah membatasi transportasi umum maupun pribadi kala pandemi. Sehingga membuat perantau tak bisa mudik ke kampung halaman.Oni Suryanto, Kepala Dinas Perhubungan Kementerian bagian Terminal Tipe A Surodakan, Trenggalek menerangkan bahwa untuk saat ini fasilitas transportasi bus relatif aman."Lebaran tahun kemarin 2022 dibandingkan dengan tahun 2023 jelas ada peningkatan, karena pengguna transportasi tak ada pembatasan kemudian pemudik lebih banyak," terangnya saat dikonfirmasi Kabar Trenggalek.Lanjutnya, pada puasa awal ini kondisi kedatangan pengguna transportasi maupun pergi masih tergolong normal belum ada lonjakan yang signifikan.Tutur Oni, di Terminal Trenggalek sebanyak 110 armada bus yang setiap hari beroperasi. Diantaranya bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP)."Dari total bus yang beroperasi didominasi bus AKDP dan penumpang banyak orang trenggalek ke surabaya. Kemudian untuk kedatangan AKAP orang Trenggalek dari Jakarta," tegasnya.Tambahnya, bahwa pada tahun 2023 lonjakan pemudik diprediksi Oni bakal meningkat sekitar 30 persen. Angka itu prediksi dari bus yang berangkat maupun kedatangan penumpang."Peningkatan lonjakan [pemudik] nantinya bakal terjadi H-1 lebaran, karena hari itu bertepatan dengan weekend sehingga potensi peningkatan," ujarnya.