Pemkab Ingin Net Zero Karbon, Pansus Dua RPJPD: Ada Potensi di 3 Kecamatan
Pembahasan Rancangan Pembangunan Jangka Panjang (RPJPD) Trenggalek diwarnai dengan pembahasan trading karbon. Hal itu diyakini dapat menjadikan sumber pendapatan.Ketua Panitia Khusus (Pansus) 2 RPJPD 2024-2045, Mugianto menerangkan, ia sebagai legislatif mendapat jatah membahas pada bab 3 dan 4. Pertama ia menyisir Indeks Pembangunan Manusia (IPM).“Rencana judul net zero karbon, akan memastikan jumlah karbon. Biar nanti kami bisa jual dan mendapatkan tambahan anggaran kita,” tegas Mugianto.Politisi Demokrat tersebut memaparkan, kalau melihat kasat mata 65 persen kawasan perhutani dan mayoritas warga Trenggalek bekerja sebagai petani.“Trenggalek masih plus terhadap karbon, saya yakin masih plus oksigen. Tinggal memastikan berapa jumlah oksigen yang bisa dijual,” ucapnya.Gambarannya di Watulimo sebanyak 102 hektare bisa menghasilkan 20 ribu ton karbon per tahun. Kemudian untuk meningkatkan oksigen daerah masih gesang segera ditanami.“Potensinya hutan bakau di Watulimo, Munjungan, Panggul. Kemudian luasan disertifikatkan dan kita jual oksigen,” tandasnya.
Kabar Trenggalek Hadir di WhatsApp Channel Follow