Kawasan wisata tidak akan dikunjungi apabila tidak ada promosi tentang keberadaan maupun daya tarik tempat wisata tersebut. Suatu daerah yang kaya dengan pemandangan alam indah dan berbagai objek wisatanya juga tidak akan menarik wisatawan jika tidak ada promosi atau publikasi.
Kurangnya promosi desa wisata juga memengaruhi jumlah pengunjung. Selain promosi, diperlukan penambahan fasilitas, akses jalan yang mudah dan nyaman, pelayanan kepada wisatawan, serta pengelolaan tempat wisata yang baik. Tanpa itu semua, jumlah pengunjung akan menurun atau stagnan.
Upaya mempromosikan tempat wisata di daerah tidak semudah yang dipikirkan, membutuhkan keahlian dan ketekunan dalam memperkenalkan objek wisata. Wisata yang dirancang dengan baik akan menambah nilai ekonomi dan mendorong efek multiplikasi dalam perkembangan ekonomi masyarakat di sekitar daerah tujuan wisata.
Baca Juga: Strategi Pengembangan Desa Wisata: Mempersiapkan Desa untuk Menyambut Wisatawan
Oleh sebab itu, perlu rancangan promosi agar wisatawan dapat menjangkau tempat wisata dengan lebih mudah. Rancangan promosi wisata daerah, menurut buku Pengembangan Desa Wisata karya Ervina Desi Prapita, meliputi:
Daftar Isi [Show]
Tetapkan Tujuan Promosi yang Terintegrasi
Promosi tempat wisata daerah merupakan kegiatan dari para pengelola di suatu desa yang memiliki potensi tempat wisata yang menarik. Potensi wisata tersebut memiliki daya tarik seperti keindahan alam, keunikan kekayaan budaya, situs bersejarah, event-event tertentu seperti pesta budaya, upacara adat, dan keagamaan.
Tujuan promosi wisata daerah dapat dikategorikan ke dalam beberapa tujuan, seperti mempromosikan lokalitas wisata sebagai tujuan wisata dan bekerjasama dengan media lokal, nasional, maupun internasional untuk wisata yang layak dikunjungi oleh wisatawan mancanegara.
Inti tujuan promosi wisata daerah dapat mencakup:
- Memperkenalkan lokalitas sebagai tujuan wisata.
- Bekerja sama dengan media lokal, nasional, maupun internasional untuk menjangkau wisatawan mancanegara.
Bangun Strategi Promosi
Strategi promosi merupakan siasat atau inisiatif kegiatan strategi yang akan dilakukan untuk merealisasikan tujuan promosi wisata yang telah ditetapkan. Adapun di dalamnya terkandung makna wawasan rencana kegiatan yang akan diselenggarakan dalam jangka menengah, yaitu dalam satu sampai dengan tiga tahun ke depan.
Adapun tujuan mempromosikan daerah tujuan wisata, maka secara umum terdapat beberapa strategi utama yang dapat dijalankan oleh pemerintah daerah tingkat II. Strategi tersebut yaitu pengembangan dan pemantapan kegiatan public relations, pengembangan pemasaran jasa wisata dan tempat wisata, penetrasi kegiatan Public Relations Internasional.
Strategi utama yang dapat dijalankan pemerintah daerah tingkat II meliputi:
- Pengembangan dan pemantapan kegiatan hubungan masyarakat (public relations).
- Pemasaran jasa wisata dan tempat wisata.
- Penetrasi public relations internasional.
Promosi yang Jitu
Program pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif yaitu dengan pengembangan destinasi pariwisata, pengembangan pemasaran pariwisata, pengembangan ekonomi kreatif yang memperkuat seni dan budaya, pengembangan ekonomi kreatif berbasis media, desain, dan IPTEK, pengembangan sumber daya pariwisata dan ekonomi kreatif, pengawasan dan peningkatan akuntabilitas dengan kerjasama kemenparekraf, dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya, serta dukungan sarana dan prasarana.
Program pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif melibatkan:
- Pengembangan destinasi pariwisata.
- Pemasaran pariwisata.
- Penguatan seni dan budaya.
- Pengembangan ekonomi kreatif berbasis media, desain, dan IPTEK.
- Peningkatan sumber daya manusia, sarana, dan prasarana pariwisata.
Kabar Trenggalek - Edukasi
Editor:Tri