Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC to close

Berawal Dari Gerakan Pemuda, Khitan Massal di Watulimo Berjalan Dua Tahun

Minggu (02/07/2023) pagi, cuaca di seputaran Kecamatan Watulimo, Trenggalek, gerimis diselimuti awan mendung. Tepat di Muhammadiyah Boarding School, warga berduyun datang.

Puluhan mobil dan sepeda motor parkir, sebanyak 21 anak tampak didampingi orang tua. Acara tersebut adalah khitan massal. Khitan hukumnya wajib bagi laki-laki umat muslim.

Panitia tampak tergopoh-gopoh menyiapkan acara tiap tahun itu, kini tahun kedua adakan khitan massal. Pasang banner dan menyiapkan meja dadakan kalan peserta khitan sudah berdatangan.

Tepat pukul 08.30 WIB, pembawa acara memanggil satu persatu anak yang bakal melaksanakan khitan, sebanyak 21 pada tahun 2023. Bingkisan berisi sejumlah alat ibadah dan sertifikat khitan diberikan, raut wajah anak tampak senang.

"Terima kasih sebesar-besarnya Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah Watulimo atas kegiatan ini. Semoga kegiatan ini bisa bermanfaat dan tim dari sunat malang dengan ikhlas datang," terangnya saat memberi sambutan.

Persiapan khitan massal di Muhammadiyah Boarding School Watulimo/Foto: Raden Zamz (Kabar Trenggalek)

Yoga Ahan Kurniawan, Ketua Panitia Khitan Massal, menerangkan, gerakan itu berawal dari perkumpulan pemuda yang tergabung dari Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM).

"Alhamdulilah ini tahun kedua sebanyak 21 peserta khitan. Rencana ini berawal dari program kerja Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah," terangnya saat ditemui kala sibuk meladeni peserta khitan.

Katanya, selain menjadi kewajiban laki-laki sebagai umat muslim, khitan juga sebagai bentuk wadah syiar bagi PCPM terhadap masyarakat serta saling membantu, sesama umat muslim.

Khitan di MBS Haji Suyoto tersebut menggunakan alat super ring dari sunat malang. Khitan tersebut diikuti peserta dari berbagai Kecamatan di antaranya dari lima Kecamatan watulimo, Durenan, Trenggalek, Pogalan dan Gandusari.

"Semoga kegiatan ini bisa kami lanjutkan setiap tahun di Kecamatan Watulimo," tandasnya.