Warga Desa Ngadirenggo menaiki Gunung Kebo saat diselingi kabut/Foto: Kabar Trenggalek[/caption]Mulyanto, Kepala Desa Ngadirenggo, mengatakan kegiatan ziarah dan kenduri itu merupakan rangkaian yang ketiga dalam bersih desa. Sehari sebelumnya, warga Desa Ngadirenggo sudah melakukan kegiatan sema'an alquran serentak dan istighotsah."Mbah Dumbo ini sangat berjasa sekali, terutama dalam kemakmuran warga Desa Ngadirenggo. Insyaallah sampai kapan pun akan tetap dikenang sebagai salah satu tokoh yang membuka dan menata tatanan masyarakat Ngadirenggo, khususnya," ujar Mulyanto saat ditemui jurnalis Kabar Trenggalek.Mulyanto menyampaikan warga Desa Ngadirenggo begitu antusias untuk menjalankan rangkaian kegiatan bersih desa. Bahkan, warga dari luar Trenggalek juga hadir dalam kegiatan bersih desa itu."Bahkan kegiatan rutin yang dilakukan dari rangkaian acara bersih desa ini juga dihadiri masyarakat dari luar kota, seperti Jombang, kediri Lamongan blitar dan Bojonegoro," ucapnya.[caption id="attachment_15490" align=aligncenter width=737]
Makam Mbah Dumbo, sesepuh warga Desa Ngadirenggo, Kecamatan Pogalan, Kabupaten Trenggalek/Foto: Kabar Trenggalek[/caption]Mulyanto berharap, melalui kegiatan bersih desa ini, warga Desa Ngadirenggo bisa meningkatkan rasa kebersamaan. Sebab, dengan rasa kebersamaan itulah, semua masalah di Desa Ngadirenggo akan teratasi."Dan harapan besar kami adalah Desa Ngadirenggo ini bisa dijadikan desa yang guyub-rukun, ayem-tentrem dan desa yang baldatun thoyyibatun wa rabbun ghofur," terang Mulyanto.Menurut keterangan Mulyanto, pada Sabtu (18/06/2022), warga Desa Ngadirenggo akan melakukan kegiatan pawai rondo thethek dan lampion mengelilingi Desa Ngadirenggo.Warga Desa Ngadirenggo juga akan membagikan makanan gratis di sepanjang rute pawai yang disediakan oleh warga."Makanan itu berupa thiwul gratis atau makanan jenis lainnya, serta tak lupa apem dhumbo yang menjadi ciri khas kegiatan ini di tiap-tiap tahunnya," jelasnya.Kepala desa yang sudah menjabat dua periode ini, berpesan kepada seluruh masyarakat, khususnya warga Desa Ngadirenggo untuk selalu menjaga kebersamaan dan terus melestarikan budaya.Kawan Pembaca, Terimakasih telah membaca berita kami. Dukung Kabar Trenggalek agar tetap independen.
Kabar Trenggalek - Trenggalekpedia














