KBRT – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Trenggalek meningkatkan pengawasan keselamatan transportasi melalui kegiatan ramp check selama musim haji 2025 serta menjelang tahun ajaran baru sekolah.
Kepala Bidang Angkutan Dishub Trenggalek, Budi Supriyanto, menyampaikan bahwa jumlah pengajuan ramp check pada semester I tahun ini lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya.
“Ramp check haji dilakukan pada 3 kloter dengan sekitar 12 moda, sedangkan ramp check sekolah dilakukan pada sekitar 10 moda. Untuk sekolah, tersebar di Kampak 2, Permata Umat, Inovatif, SMP Sumber, serta SMA 1 dan SMA 2 Durenan,” jelas Budi, Selasa (5/8/2025).
Selain pemeriksaan rutin, Dishub juga menerima empat pengajuan ramp check di luar jadwal. Dua di antaranya berasal dari kendaraan program Balik Gratis dan pemberangkatan haji.
Menurut Budi, tren pengajuan ramp check dari sekolah tahun ini meningkat signifikan. Tahun lalu, hanya dua sekolah yang melakukan pemeriksaan kendaraan.
Dishub juga menyiapkan program Balik Gratis dengan melibatkan tujuh moda transportasi. Program ini diharapkan memberi kenyamanan dan keamanan masyarakat yang hendak kembali ke daerah asal.
Meski demikian, petugas Dishub masih menemukan permasalahan di lapangan. Pada pemberangkatan jemaah haji trenggalek kloter pertama, salah satu moda kedapatan menggunakan ban tipis sehingga harus diganti.
“Temuan di lapangan pada pemberangkatan haji kloter pertama ada ban yang sudah tipis. Dan hanya diganti,” tegasnya.
Dishub Trenggalek menekankan bahwa ramp check bertujuan menjaga keselamatan pengguna transportasi, baik untuk kebutuhan ibadah haji maupun layanan pendidikan.
Kabar Trenggalek - Peristiwa
Editor:Zamz