Partai berlogo beringin di Trenggalek datangi kantor
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Trenggalek. Kedatangan itu bermaksud mengajukan
calon anggota legislatif (caleg).Arik Sriwahyuni, Ketua Dewan Pimpinan Daerah
Partai Golkar Trenggalek bersama Caleg yang diajukan ke KPU, diwarnai dengan memakai pakaian adat yang ada di Indonesia.Saat konferensi pers bersama awak media, Arik mengungkapkan bahwa filosofi itu muncul karena partai Golkar di setiap Indonesia ada, maka pakaian adat sebagai lambangnya."Memang kami sengaja membawa Bhineka Tunggal Ika ini ke KPU, karena memang Golkar setidaknya di seluruh Indonesia itu ada," tegasnya Arik.Anik menegaskan, caleg yang diajukan ke KPU Trenggalek sebanyak 45, sehingga memenuhi kuota. Selain itu, dirinya memaparkan karena dapil mekar menjadi 6, maka perlu meningkatkan target menjadi 9 kursi."Strategi dengan penyempitan wilayah kami memang benar benar menerjunkan tokoh kredibilitas dan caleg kami sudah melalui
fit and proper test," tambahnya.Arik tak menafikan, untuk menggapai kursi ketua dewan juga menjadi impian dirinya saat menahkodai partaia. Namun ia lebih fokus untuk membawa 9 kursi yang ditargetkan."Instruksi dari ketua umum kami, sosialisasi bahwa dirinya adalah calon presiden, sementara untuk melirik kursi Bupati Trenggalek melihat perkembangan ke depan," ujarnya.
Kawan Pembaca, Terimakasih telah membaca berita kami. Dukung Kabar Trenggalek agar tetap independen.
Kabar Trenggalek - Pemilu 2024