Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC to close

Mas Ipin Ingin Penerima Manfaat PKH Trenggalek ke Depan Bisa Memberi Manfaat

Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, menyampaikan beberapa pesan kepada penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH). Salah satunya, Mas Ipin ingin penerima manfaat PKH Trenggalek ke depan bisa memberi manfaat.Dilansir dari Prokopim Trenggalek, tiga pesan disampaikan oleh Mas Ipin saat menghadiri Gebyar PKH di kawasan Wisata Pantai Blado, Kecamatan Munjungan, pada Senin (20/2/2023). Mas Ipin juga didampingi sang istri, Novita Hardini Mochamad.“Sekarang penerima manfaat, tapi haqul yakin harus diyakini besok jadi pemberi manfaat, sekarang tangan di bawah besok tangan di atas” ucap Mas Ipin.Mas Ipin juga berharap para penerima manfaat PKH ke depan bisa berdaya dan mampu meningkatkan kesejahteraan keluarganya. Hal itu selaras dengan cita-cita mewujudkan nol persen angka kemiskinan ekstrem khususnya di Trenggalek.“Terus semangat, ditingkatkan kualitas keluarganya, yang masih punya anak kecil putra-putrinya ditingkatkan gizinya, kesehatannya,” kaya Mas Ipin.Berkaitan dengan angka prevalensi stunting yang harus terus ditekan, Mas Ipin berpesan bagi penerima manfaat PKH yang masih di usia produktif untuk dipersiapkan mulai sekarang, seperti kesehatan reproduksinya.Mas Ipin menjelaskan, saat hamil harus benar-benar dijaga kehamilannya jangan sampai kekurangan gizi. Pun setelah melahirkan harus dipastikan bayi mendapatkan ASI eksklusif. Ketika anak menginjak balita juga diperhatikan makanannya, harus bergizi dan mengurangi makanan multi proses.Selain itu, Mas Ipin mendorong para penerima manfaat untuk dapatnya menyisihkan sebagian dari bantuan yang diterima untuk ditabung atau bahkan digunakan sebagai modal usaha.Senada dengan Mas Ipin, Novita Hardini meyakini melalui pemberdayaan, para penerima manfaat PKH tersebut bisa berubah dari penerima menjadi pemberi manfaat.“Luar biasa saya melihat masa depan cerah, mereka bisa semakin diberdayakan, harapan saya mereka dari penerima manfaat menjadi pemberi manfaat, insyaallah bisa,” ujar Novita.Novita juga ingin penerima bisa memberikan manfaat kepada sesama. Terlebih, ada semangat penerima manfaat PKH yang menyatakan graduasi mandiri (keluar) dari daftar penerima bantuan sosial PKH.Menurut Novita, hal itu bukan suatu hal yang mustahil. Dengan keinginan dan kemauan dibarengi ikhtiar yang kuat diyakini olehnya semua itu bisa terwujud. Sebagai sarananya, pihaknya akan menggelar kelas pemberdayaan kepada penerima PKH."Semangat banget ketemu KPM PKH Kecamatan Munjungan. Sangat luar biasa saya melihat masa depan cerah mereka bisa diberdayakan. Harapan saya, dari penerima manfaat bisa memberikan manfaat," tandas Ketua Tim Penggerak PKK Trenggalek itu.

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang wajib diisi ditandai dengan *