KBRT – Ratusan warga antusias memadati Dam Widoro dalam acara LikaLiku, kolaborasi antara Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Trenggalek bersama Jamaah Muda Widoro (JMW), pada Sabtu (22/11/2025). Kegiatan ini digelar sebagai bentuk tasyakuran sekaligus komitmen menjaga kelestarian sungai.
Sejak pagi, rangkaian acara berlangsung meriah. Mulai dari larung tumpeng hasil bumi, penyebaran bibit ikan, penanaman pohon, hingga balap gethek (rakit) yang menjadi daya tarik warga, baik dari Desa Widoro maupun daerah lain.
"Yang terpenting sebetulnya adalah bagaimana kita supaya kembali ke alam, memelihara sungai kemudian menghubungkan antara sungai itu dari sisi ekologis dan ekonominya," ujar Edi Santoso, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Trenggalek.
Menurut Edi, keberadaan sungai memiliki kedekatan emosional yang sama pentingnya seperti pantai atau kawasan pesisir bagi masyarakat Trenggalek. Ia menambahkan, pemilihan kegiatan dalam acara LikaLiku bertujuan mengembalikan ingatan masyarakat akan peran sungai sejak masa nenek moyang, sekaligus mengajak warga turut menjaga keberlanjutan ekosistemnya.
Lebih lanjut, meskipun LikaLiku baru pertama kali digelar, Edi menegaskan bahwa kegiatan ini berpotensi menjadi rutin apabila minat masyarakat tetap tinggi dan hasil evaluasi menunjukkan dampak positif.
"Harapan kita, ingin memastikan dan mendukung program Pak Bupati bahwa ekologi dan ekonomi itu adalah satu kesatuan. Jadi kalau kita mau memelihara, melestarikan ekologi, yakinlah nanti akan ada manfaat ekonomi," katanya.
Dalam rangkaian acara, turut digelar Sarasehan yang mempertemukan pelaku wisata berbasis ekologi untuk membahas pengembangan destinasi wisata di Trenggalek.
Sementara itu, Koordinator Kegiatan LikaLiku, Febri Romadhoni, yang juga anggota Jamaah Muda Widoro, mengatakan bahwa kegiatan ini berfokus pada upaya menjaga kebersihan dan keberlanjutan ekosistem sungai, khususnya di Dam Widoro.
"Dari kami JMW berpesan untuk selalu menjaga kebersihan sungai, karena menjaga sungai sama halnya dengan menjaga kehidupan," kata dia.
Kabar Trenggalek - Sosial
Editor:Zamz













