Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Kabupaten Trenggalek resmi membuka Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) Tahap II Tahun 2024 pada Senin, 7 Oktober 2024. Acara yang berlangsung di Gedung Bhawarasa ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, seperti Pjs. Bupati Trenggalek, Sekretaris Daerah Kabupaten Trenggalek, perwakilan dari Kodim 0806 Trenggalek, serta kepala perangkat daerah terkait.
Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Trenggalek, Heri Yulianto, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan berbagai pihak yang memungkinkan pelatihan ini terselenggara. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi angkatan kerja di Trenggalek.
"Pelatihan ini merupakan langkah konkret untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas tenaga kerja di Kabupaten Trenggalek. Harapannya, peserta dapat memiliki keterampilan yang lebih baik dan mampu mengaplikasikan kompetensinya dalam dunia kerja," ujar Heri.
Peserta pelatihan tidak hanya mendapat pembekalan keterampilan kerja, tetapi juga fasilitas penunjang, seperti perlindungan BPJS Ketenagakerjaan, seragam, bahan dan peralatan pelatihan, bantuan transportasi, serta sertifikat uji kompetensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) dan Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Trenggalek.
Ada tiga kejuruan yang diajarkan kepada para peserta, yakni Barber Shop, Tata Boga, dan Teknik Las. Heri menjelaskan bahwa pelatihan ini melibatkan peserta dari Kodim 0806.
"Untuk kejuruan Barber Shop dan Tata Boga, kami melibatkan peserta dari Kodim 0806. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut Program Pangdam V Brawijaya tentang Pembekalan Keterampilan bagi Personel Militer dan PNS di satuan wilayah," ujarnya dalam sambutan.
Heri berharap pelatihan ini dapat membantu peserta meningkatkan kompetensi, menguasai keterampilan baru, dan lebih siap menghadapi dunia kerja.
"Kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan tenaga kerja yang kompeten, berdaya saing, dan mampu mencapai tujuan profesional mereka," tambahnya.
Sementara itu, Pjs. Bupati Trenggalek, Dyah Wahyu Ermawati, yang membuka acara, mengimbau peserta agar mengikuti pelatihan dengan serius, disiplin, dan penuh konsentrasi, sehingga manfaatnya bisa dirasakan oleh diri sendiri, keluarga, masyarakat, dan daerah.
"Tuntutan kualitas tenaga kerja semakin meningkat setiap harinya, terutama dengan persaingan dunia usaha yang semakin ketat. Dengan bekal pelatihan ini, kembangkanlah keterampilan hingga Anda disebut kompeten, karena kompetensi merupakan kombinasi pengetahuan, keterampilan, sikap, serta pengalaman yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan dengan baik," ungkapnya.
Pelatihan Berbasis Kompetensi ini dijadwalkan berlangsung selama 18 hingga 24 hari. Pelatihan Barber Shop dan Tata Boga akan dilaksanakan di Kantor Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja, sementara pelatihan Teknik Las berlangsung di SMK Negeri 2 Trenggalek.
Sebelumnya, para peserta terpilih mengikuti ujian tes tulis dan wawancara pada 3 Oktober 2024. Dari 93 pendaftar, terpilih 60 peserta yang terdiri dari 20 orang untuk kejuruan Barber Shop, 20 orang untuk Tata Boga, dan 20 orang untuk Teknik Las.
Editor:Tri
.png)
