Disparbud Trenggalek Tanggapi Kekecewaan Wisatawan Terkait Fasilitas Goa Lowo Tak Terawat
Kabar Trenggalek -Wisatawan asal Blitar mengungkapkan kekecewaannya terhadap fasilitas yang tidak terawat di Goa Lowo, Kecamatan Watulimo, Trenggalek. Ia mengungkapkan kekecewaannya melalui akun Facebook Aji Plafon Pvc, Selasa (07/06/2022).Kekecewaan oleh wisatawan itu mendapatkan tanggapan dari Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Trenggalek, Sunyoto. Ia mengaku sudah melihat foto-foto unggahan akun Aji Plafon Pvc. Menurutnya, jalur yang diambil wisatawan itu bukanlah jalur masuk utama."Saya apresiasi konten pembuat informasi tersebut. Barangkali postingan itu menjadi pengingat, agar semua destinasi wisata yang dikelola pemerintah harus dirawat. Akan tetapi ketika dicermati, foto-foto itu adalah area jalan masuk yang sudah tidak lagi dipakai," jelas Sunyoto.[caption id="attachment_14905" align=aligncenter width=493] Unggahan kondisi Goa Lowo oleh warganet di grup facebook IST/Foto: Aji Plavuon Pvc (Facebook)[/caption]Menurut Sunyoto, pantas bila wisatawan itu menemukan beberapa bangunan atau sarana prasarana yang rusak. Sebab, akses jalan masuk itu sudah tidak lagi digunakan."Sudah ada jalan masuk ke dalam gua yang baru," ujar Sunyoto.Oleh karena itu, Disparbud Trenggalek membantah jika fasilitas Goa Lowo tidak terawat. Selama ini, pemerintah terus memelihara wisata goa terpanjang se-Asia Tenggara tersebut."Terus kita adakan perawatan, apalagi pasca dua tahun Covid-19. Jadi kami terus melakukan pembersihan," ucap Sunyoto.[caption id="attachment_14909" align=aligncenter width=1280] Fasilitas di kawasan Wisata Goa Lowo yang tidak terawat/Foto: Aji Plavuon Pvc (Facebook)[/caption]Sementara itu, akses masuk utama Goa Lowo terhalang oleh longsor. Menanggapi hal ini, Sunyoto mengatakan kalau Pemerintah Kabupaten Trenggalek belum bisa memperbaiki akses masuk utama, karena tidak ada anggaran.Meski demikian, Sunyoto menyampaikan pihaknya memastikan akses masuk Goa Lowo masih bisa berfungsi dengan baik."Insyaallah akan terus kami perbaiki," ujarnya.Sebagai Kepala Disparbud Trenggalek, Sunyoto meminta maaf kepada masyarakat dan wisatawan di Goa Lowo karena belum memberikan fasilitas yang memuaskan bagi seluruh wisatawan. Namun, pihaknya mengaku akan terus memperbaiki kawasan wisata."Sekali lagi, area-area [seperti dalam unggahan foto] adalah area yang sudah tidak terpakai lagi," tandasnya.
Kabar Trenggalek Hadir di WhatsApp Channel Follow