Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC to close

Dinas Pendidikan Trenggalek Belum Rencanakan Belajar Daring Kembali

Kabar Trenggalek - Wabah Corona Virus Disaese (Covid-19) varian Omicron di Indonesia terus meningkat. Kondisi itu membuat pemerintah harus melakukan evaluasi sekolah tatap muka, serta mengembalikan ke belajar dalam jaringan (daring), Rabu (09/02/2022).

Saat ini, Kabupaten Trenggalek, masuk Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1, sehingga belum ada rencana mengembalikan ke belajar daring.

Hal itu disampaikan Totok Rudijanto, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Trenggalek. Totok mengatakan, sampai saat ini belum ditemukan paparan Covid-19 untuk sekolah tatap muka di Trenggalek.

Baca juga: Kasus Covid-19 Naik, Luhut Pangkas Masa Karantina Perjalanan Luar Negeri

"Setiap bulan kami evaluasi, namun sampai saat ini belum ada klaster Covid-19 di lingkungan sekolah," terang Totok.

Menurut Totok, pihaknya akan menindaklanjuti pengembalian ke belajar daring, jika sudah ada rekomendasi dari hasil evaluasi pembelajaran langsung selama ini.

"Nanti kalau ada rekomendasi dari satuan gugus tugas, dengan beberapa pertimbangan situasi sebaran Covid-19, pasti akan kami tindak lanjuti untuk pembelajaran anak di sekolah," jelas Totok.

Baca juga: Angka Harapan Hidup Masyarakat Trenggalek sampai 74 Tahun

Sementara itu, capaian vaksinasi anak usia 6 sampai 11 tahun di Trenggalek, hingga saat ini masih kurang dari 100%.

Capaian vaksinasi dosis I bagi anak-anak masih sekitar 80,52%, dari target 56.708 anak. Dengan demikian, dari jumlah tersebut ada 46.664 anak yang sudah divaksin, dan 10.044 anak yang belum divaksin.

"Untuk dosis II memang agak sedikit rendah, di angka 2,02 persen atau sekitar 1.148 anak, untuk vaksinasi anak, akan terus kami lakukan untuk antisipasi penyebaran Covid-19," terang Totok.

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang wajib diisi ditandai dengan *