Dapur Pondok Pesantren di Trenggalek terbakar. Kobaran si jago merah tersebut terjadi pada Pukul 15.07 WIB, di Ponpes Arrosyidiyah, Desa Ngares, Kecamatan Trenggalek, Minggu (15/09/2024).
Kasatpol PP dan Damkar Trenggalek Habib Solehudin menerangkan, kebakaran tersebut bermula saat dapur Ponpes ada aktivitas memasak untuk hajatan maulid Nabi Muhammad SAW.
“Pada saat dapur ada aktivitas memasak itu santri sedang mempersiapkan packing di ruang kelas. Kemudian pada Pukul 15.00 Wib, dapur diketahui sudah terbakar,” paparnya.
Kebakaran tersebut menghabiskan dapur pondok pesantren. Sebanyak 12 personel dan unsur terkait juga diterjunkan untuk memadamkan api. Sehingga, api yang membakar pondok dipadamkan selama 63 menit.
“Dua unit mobil damkar kami terjunkan untuk memadamkan api. Kemudian untuk objek yang terbakar dapur pondok dengan luas 15 x 6 meter,” detail Habib.
Dapur nampak ludes karena kobaran api. Atap dapur pondok juga tak tersisa sedikitpun. Kerugian akibat kebakaran itu mencapai 30 juta.
“Kami menduga ada kebocoran tabung gas, sehingga api yang berada disekitar dapur menyulut benda yang mudah terbakar,” tandasnya.
Menambahkan, dalam peristiwa kebakaran dapur Pondok Pesantren Ar Rosyidiyah RT 14 RW 04 Desa Ngares, Trenggalek tersebut tidak ada korban jiwa.