Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC to close

Unik, Namanya Jembatan Munjungan Letak di Pogalan, Kini Sudah Lebar Pasca Perbaikan

Jembatan di Trenggalek memiliki nama unik. Karena, secara letak jembatan tersebut berbeda dengan nama lokasi kecamatan. Salah satunya jembatan di Kecamatan Pogalan, Trenggalek.Jembatan di Kecamatan Pogalan itu memiliki nama Jembatan Munjungan. Padahal, secara geografis nama Munjungan salah satu kecamatan yang ada di pesisir pantai selatan.Jembatan Munjungan yang letaknya di Pogalan tersebut kini sudah lebar pasca perbaikan. Jembatan tersebut di ruas Jalan Nasional Tulungagung - Trenggalek, tepatnya di Desa Bendorejo.Kata Supervisor Bukaka Setya Budi, pelaksana proyek, menerangkan pengerjaan Jembatan Munjungan itu sudah hampir 95 persen, namun saat ini sudah dilintasi pengendara."Untuk pengerjaan konstruksi utama sudah selesai tinggal finishing saja, pengecatan marka, trotoar dan lainnya," terang Budi saat dikonfirmasi.Selama perbaikan Jembatan Munjungan tersebut, pengguna jalan menggunakan akses jembatan balley yang dibangun di sebelah. Namun, saat ini sudah dibongkar."Sudah kita open traffic mulai tanggal 6 September karena kontrak kami dengan pemilik jembatan bailey juga sudah habis, dan jembatan utama juga sudah siap," tegasnya.Pengerjaan renovasi Jembatan Munjungan sendiri diprediksi akan rampung total pada awal bulan Oktober 2023. Kami masuk pada tahun 2022, sekitar satu tahun lebih sedikit."Usai perbaikan, lebar Jembatan Munjungan bertambah dari yang sebelumnya 6 meter menjadi 8 meter. Ada tambahan 1 meter ke kanan dan 1 meter ke kiri jalan," tegasnya.Kasatlantas Polres Trenggalek, AKP Yudhiono, mengatakan dengan dibukanya Jembatan Munjungan membuat lalu lintas keluar masuk Trenggalek semakin lancar. Yudhi menyebutkan selama proses renovasi, kendaraan di atas tonase 35 ton dilarang melintas sehingga harus memutar arah.“Sekarang seluruh kendaraan yang melintas dari arah Tulungagung maupun Ponorogo atau arah sebaliknya semua bisa melintas, kapasitas 60-70 ton bisa. Namun tetap hati-hati karena masih proses finishing, seperti misalnya mengecat konstruksi bangunan dan lain sebagainya," paparnya.