Truk Melintas Jalan di Trenggalek Tertimpa Pohon Mangga, Begini Kondisinya
Kabar Trenggalek - Sebuah Truk yang melintas di jalan tertimpa pohon tumbang pada Minggu, 14 November 2021. Lokasi truk yang tertimpa pohon itu di Jalan Raya Bendorejo - Pogalan, Kabupaten Trenggalek, Senin (15/11/2021).Kejadian Truk tertimpa pohon itu disampaikan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Trenggalek, melalui instagram @bpbd_trenggalek. Menurut BPBD Trenggalek, pohon yang tumbang dan menimpa truk itu disebabkan oleh curah hujan tinggi disertai angin kencang.Curah hujan tinggi disertai angin kencang itu terjadi pukul 14.00-18.00 WIB di wilayah Kecamatan Pogalan, Kabupaten Trenggalek. Sedangkan, pohon tumbang yang menimpa satu truk tersebut terjadi sekitar pukul 17.30 WIB.Baca juga: Keluar Banyak Uang saat Pilkades, Berikut Besar Gaji Kepala Desa TerbaruPohon yang tumbang adalah pohon mangga. Selain menimpa truk, tumbangnya pohon mangga itu juga melintang di tengah Jalan Raya Bendorejo - Pogalan. BPBD Trenggalek menjelaskan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian truk tertimpa pohon tumbang tersebut.Mengetahui kejadian tersebut, Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (TRC-PB) bersmaa TNI-Polri dan masyarakat segera meninjau lokasi kejadian.Pukul 18.45 WIB, arus lalu lintas di Jalan Raya Bendorejo - Pogalan sempat terhambat karena pohon tumbang yang melintang di tengah jalan. Arus lalu lintas mulai lancar kembali setelah pihak terkait menyisihkan pohon tumbang tersebut.[caption id="attachment_4866" align=aligncenter width=1600] Suasana pembersihan pohon tumbang di Kecamatan Pogalan, Minggu 14 November 2021/Foto: BPBD Trenggalek[/caption]Baca juga: Warga Kampak Kompak Menanam Pohon dan Pasang Banner Tolak Tambang EmasSebelumnya, curah hujan yang tinggi pada, Kamis, 11 Oktober 2021, juga mengakibatkan tanah longsor di beberapa desa yang ada di Kabupaten Trenggalek.Sekretaris BPBD Trenggalek, Tripuspita Sari, menjelaskan ada empat bencana tanah longsor di wilayah Kecamatan Pule dan Munjungan. Tri menyebutkan, kerugian material dari empat bencana tanah longsor tersebut ditafsirkan sampai jutaan rupiah.“Di Kecamatan Munjungan, tanah longsor terjadi di Desa Munjungan satu titik dan Desa Ngulungwetan dua titik. Sementara di Kecamatan Pule, tanah longsor terjadi di Desa Joho satu titik,” kata Tri.Empat bencana tanah longsor terparah ada di Kecamatan Pule, di Desa Joho. Tanah di tebing perbukitan setinggi 15 meter ambrol setelah diguyur hujan sejak tengah malam. Material tanah menimpa rumah milik warga yang bernama Mamik.Bangunan rumah semi permanen milik Mamik rusak parah akibat terhantam tanah longsor. Diperkirakan, kerugian akibat tanah longsor itu mencapai Rp. 15 juta.
Kabar Trenggalek Hadir di WhatsApp Channel Follow