_11zon.webp)
KBRT – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meninjau langsung kondisi 26 pengungsi korban longsor di Dusun Kebonagung, Desa Depok, Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek, Rabu malam (21/5/2025).
Dalam kunjungan tersebut, Khofifah memastikan penanganan para pengungsi berjalan sesuai prosedur.
Khofifah menyatakan, keesokan harinya, Kamis (22/05/2025), dirinya akan meninjau langsung lokasi longsor yang mengakibatkan enam warga tertimbun material tanah.
“Tadi saya mendapat penjelasan dari Pak Sekda dan juga Pak Kapolres bahwa ada enam orang warga Dusun Kebonagung yang masih dalam proses pencarian karena terkonfirmasi tertimbun,” ujar Khofifah.
Ia menambahkan, pencarian korban telah menggunakan anjing pelacak (SAR Dog) untuk membantu mendeteksi keberadaan korban yang masih tertimbun.
“Biasanya dalam berbagai bencana alam, anjing pelacak cukup efektif melakukan identifikasi. Besok insyaallah anjing pelacaknya akan kembali diterjunkan,” jelasnya.
Kedalaman timbunan tanah di lokasi longsor diperkirakan mencapai 10 meter, sehingga proses evakuasi berlangsung sangat hati-hati.
Khofifah juga menyebutkan bahwa sejak malam kejadian, Kepala Pelaksana BPBD Jatim Gatot Soebroto telah turun ke lapangan untuk memberi laporan awal terkait kondisi darurat.
“Saya bersama kepala dinas PU Bina Marga, PU Cipta Karya, Sumber Daya Air, Dinas Sosial, dan Kalaksa BPBD datang untuk mencarikan solusi efektif dari apa yang terjadi di Dusun Kebonagung ini,” tambahnya.
Kabar Trenggalek - Peristiwa
Editor:Lek Zuhri
Kabar Trenggalek Hadir di WhatsApp Channel 
