.png)
Melalui Tim Reaksi Penanggulangan Anak Jalanan dan Masalah Sosial (Terpesona), lima Anjal yang sedang berkumpul di Desa Gondang, Kecamatan Tugu, ditertibkan.
Penertiban itu dilakukan atas laporan warga yang merasa resah dengan kehadiran Anjal.
Baca juga: Menelusuri Masalah Pendataan Warga Penerima Bansos Covid-19 di TrenggalekTriadi Atmono, Kepala Satpol PP Trenggalek, menjelaskan lima Anjal itu diketahui sering tidur di teras supermarket, dan warga merasa resah.
"Tim langsung ke lokasi, berkolaborasi dengan Dinas Sosial PPPA [Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak], kemudian kami bersama-sama menertibkan mereka," jelas Triadi.
Menurut keterangan Triadi, empat dari lima Anjal tersebut merupakan anak di bawah umur. Empat anak itu berusia 16 tahun dan berasal dari Jawa Tengah.
Baca juga: Bupati Trenggalek Wira-Wiri Pulihkan Ekonomi Pasca Angka Kemiskinan NaikLima Anjal itu adalah S asal Demak, NH asal Semarang, AF asal Grobogan, WK asal Sragen, dan DRS (20), pemuda dari Desa Gondang, Kecamatan Tugu, Trenggalek.
Anjal yang berasal dari Trenggalek langsung dipulangkan ke rumah orang tuanya oleh tim Terpesona dan Dinsos PPPA Trenggalek.
Sedangkan empat Anjal di bawah umur dari Jawa Tengah itu ditangani oleh Satpol PP Trenggalek dan Dinsos PPPA Trenggalek. Dua instansi tersebut sedang berkomunikasi dengan instansi pemerintahan terkait dari asal wilayah mereka.
Salah satu anjal, WK, mengaku, mereka semua bertemu di wilayah Magelang, Jawa Tengah. Mereka kemudian melakukan perjalanan dengan cara menebeng kendaraan hingga sampe di Trenggalek.
Baca juga tulisan lainnya di kabartrenggalek.com tentang SOSIAL
