Penghobi memancing di rumah apung Pantai Mutiara tampak sangat gembira pada malam 30 Agustus 2024. Dalam satu malam, mereka berhasil menangkap ikan layur dalam jumlah besar.
Agus, seorang warga Pucanglaban, Tulungagung, berangkat memancing menjelang maghrib dan kembali ke darat sekitar pukul enam pagi. Dalam rentang waktu tersebut, ia dan seorang temannya berhasil mengumpulkan sekitar 30 kilogram ikan layur.
"Tadi malam, habis isya’, ikan layur mulai berdatangan hingga subuh," jelasnya saat ditemui di pesisir Pantai Mutiara.
Selain Agus, beberapa rombongan pemancing lainnya yang menaiki kapal pengantar juga berhasil membawa pulang ikan layur dalam jumlah besar. Beberapa kantong plastik berukuran besar penuh dengan ikan layur hasil tangkapan mereka.
"Di rumah apung Kreket, ikan layur mulai datang menjelang subuh. Lumayan buat lauk," ujar salah satu pemancing sambil menunjukkan hasil tangkapannya.
Pantai Mutiara memiliki tiga spot rumah apung: Rumah Apung Orange, Rumah Apung Kreket, dan Rumah Apung Biru. Menurut Kacuk Wibisono, pengelola rumah apung di Pantai Mutiara, Rumah Apung Orange menjadi favorit para pemancing.
"Banyak permintaan untuk memancing di Rumah Apung Orange, katanya lebih banyak ikan yang didapat," ungkap Kacuk Wibisono.
Namun demikian, pada malam hari libur, ketiga spot rumah apung tersebut penuh dengan pemancing. Bahkan, suasana menjadi sangat ramai hingga berdesak-desakan.
"Kalau libur, sangat ramai. Full total pemancing bisa mencapai 80 orang," tambah Kacuk.
