Warga Trenggalek Ramai Tebus Gadai Emas, Sudah Jadi Tren Musiman Jelang Lebaran
Kabar Trenggalek - Menjelang lebaran Idhul Fitri 1433 Hijriah menjadi momentum masyarakat Trenggalek. Khususnya untuk melaksanakan silaturahmi kepada tetangga dan sanak saudara, Selasa (17/05/2022).Biasanya, dalam perayaan hari raya umat muslim itu, masyarakat ramai berbelanja baju baru di supermarket. Namun ada juga warga trenggalek ramai tebus gadai emas perhiasan untuk menemani jari dan gelang tangannya saat silaturahmi.Berdasarkan tren tebus gadai perhiasan emas dua minggu menjelang lebaran sangat tinggi. Akibatnya antrian panjang di kantor unit Pegadaian Trenggalek cabang Tulungagung.Hariadi Praswanto, Bidang Pemasaran Pegadaian Trenggalek, memperkirakan setiap hari ada kurang lebih ada 144 orang untuk menebus perhiasan emas menjelang lebaran."Ini menjadi tren musiman di pegadaian, jika menjelang lebaran itu banyak yang menebus, dan setelah lebaran juga banyak yang menggadaikan," ucap Hariadi saat ditemui.Hariadi mengatakan, animo tebus dan gadai masyarakat Trenggalek itu sudah biasa tinggi jika menjelang lebaran. Namun, mulai tanggal 09 Mei 2022 juga banyak masyarakat yang menggadaikan perhiasan emas."Kalau setelah lebaran banyak yang gadai, mulai awal masuk kami terus melayani nasabah untuk gadai perhiasan emas, untuk prakiraan satu hari mencapai 100 nasabah yang gadai," katanya.Masyarakat lebih dominan menggadaikan perhiasan emas. karena paling mudah persyaratannya. Hanya saja butuh KTP dan pengajuan 30 menit langsung cair."Karena lebih mudah persyaratannya, jadi masyarakat lebih dominan menggadaikan emas ketimbang yang lainnya," ungkap Hariadi.Menurut Hariadi, masyarakat yang dominan menggadaikan emasnya tidak memandang harga emas naik atau turun, karena itu sudah ada perjanjian antara pihak."Tidak ada kata emas turun atau naik, karena yang paling mudah dan melewati perjanjian hanya gadai perhiasan emas saja," ujarnya.Sementara itu, nasabah pegadaian yang mendominasi di kantor unit Trenggalek itu dari Kecamatan Trenggalek. Adapun kecamatan lain tidak terlalu banyak."Kecamatan sekitar kantor saja, dan untuk kecamatan yang pelosok masih belum banyak," tandasnya.
Kabar Trenggalek Hadir di WhatsApp Channel Follow