Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC to close

Keindahan Pantai Rajaan, Potongan Surga yang Memukau di Trenggalek

Kubah Migunani

Wisata pantai Trenggalek begitu banyak dan eksotis, salah satunya, Pantai Rajaan. Pantai Rajaan adalah salah satu pantai eksotis dengan bentang alam asri yang berada di Desa Ngulungkulon, Kecamatan Munjungan, Kabupaten Trenggalek.

Eksotisme Pantai Rajaan terasa dari kondisi lingkungannya yang masih asri dan belum terlalu dijamah manusia hingga menyebabkan perubahan pada tampilan alamnya.

Keindahan salah satu pantai selatan ini yaitu terdapat batu karang yang megah, yang setiap air pasang akan ada ombak besar menghantam. Kemudian, terdapat sebuah laguna yang indah di tengahnya.

Laguna ini dipisahkan antara lautan lepas dengan batu karang itu. Jadi, masih aman jika dijadikan tempat berenang dengan syarat, melihat kondisi dan berhati-hati.

Perpaduan keindahan bentang alam di Pantai Rajaan/Foto: Instagram @sofi_alawiyah

Selain itu, di Pantai Rajaan ada perpaduan antara dua bentang alam yang menakjubkan, antara sawah/perkebunan yang berpadu dengan keindahan pemandangan laut.

Dari sekian pantai yang berada di Kecamatan Munjungan, Pantai Rajaan memiliki ciri khas yang tiada duanya. Ciri khas itu berupa garis pantai yang dipenuhi pecahan batu karang yang menakjubkan.

Bagi setiap orang yang pertama kali berkunjung ke Pantai Rajaan, barangkali, akan begitu terpesona dengan bagaimana alam membentuk keindahan di pantai ini.

Pantai Rajaan masih memiliki kawasan pantai berpasir namun dengan area yang tidak terlalu luas.

Hal ini justru menjadikannya semakin indah karena dikelilingi oleh bebatuan karang yang megah.

Seorang pengunjung sedang menikmati kemegahan batu karang/Foto: Instagram @Sinta_kayaknyaa_

Jika ingin mengunjungi Pantai Rajaan, Anda akan diajak melewati kawasan pemukiman penduduk dan perkebunan. Di sekeliling jalan akan dipenuhi tanaman pohon kelapa dan sebagiannya lagi pohon durian.

Selain itu terdapat tanaman palawija yang tumbuh di tengah-tengah kebun. Setiap kali lewat, kemungkinan Anda akan berpapasan dengan penduduk sekitar yang ramah dan murah senyum.

Kendaraan tidak bisa langsung sampai menuju Pantai Rajaan. Anda bisa memarkirkan kendaraan pada tempat yang biasanya dijadikan warga sekitar parkiran saat pergi ke kebun.

Anda diajak berjalan kaki menyusuri jalan setapak. Sekitar 20 langkah pertama, Anda akan disuguhkan pemandangan sawah yang terhampar. Kemudian dipadukan pemandangan laut Munjungan yang biru.

Waktu yang tepat untuk berkunjung ke Pantai Rajaan yaitu ketika padi telah tumbuh tinggi. Anda akan melihat bentangan warna hijau sawah yang begitu memesona.

Landscape area bentang alam sawah di Pantai Rajaan/Foto: Bima Khun

Area persawahan ini juga menjadi rekomendasi tempat foto terbaik dan instagramable. Karena pemandangannya bagus dan jarang-jarang untuk bisa mendapatkan kembali.

Setelah puas berfoto di Pantai Rajaan, Anda melanjutkan langkah untuk menuju daerah pantai dengan dominasi bebatuan karang. Anda melewati jalan setapak yang naik turun.

Barangkali, Anda akan merasa lelah, namun tetap semangat untuk melihat pemandangan pantai eksotis dan tersembunyi.

Akhirnya setelah sampai, rasa lelah setelah perjalanan panjang terbayar lunas. Penampakan batu karang yang megah dan menjulang. Namun di sela-selanya ditumbuhi sebuah pohon, akan membuat Anda takjub dan terpesona.

Seorang pengunjung sedang berfoto di kawasan Pantai Rajaan/Foto: @sofi_alawiyah

Pemandangan ini cukup membuat siapapun takjub dan memilih untuk berhenti sejenak. Sembari mencari tempat yang teduh dengan menikmati minuman yang dibawa dan suguhan alam tiada duanya.

Saat yang tepat untuk berkunjung di sini adalah ketika menjelang senja. Karena langit jingga akan menghiasi cakrawala.

Matahari akan tenggelam di ujung samudera dengan diiringi suara-suara nyanyian alam, desisan angin dan ombak yang berdebur.

Saat matahari mulai tenggelam dan Anda masih ada di Pantai Rajaan, sebaiknya untuk ekstra hati-hati dan hindari datang seorang diri.

Penampakan senja di Pantai Rajaan Munjungan/Foto: Yusuf Sumar

Bukan apa-apa, karena pandangan saat senja mulai tak jelas, cahaya matahari mulai redup. Selain itu, kondisi lokasi yang dipenuhi bebatuan jelas akan berbahaya jika kaki tidak awas dalam melangkah.

Jalan menuju Pantai Rajaan relatif mudah, dapat dilalui kendaraan roda empat. Akan tetapi, lahan parkirnya belum terlalu luas untuk ukuran mobil. Oleh karena itu, direkomendasikan untuk memakai kendaraan roda dua non-metik.

Saat berkunjung ke Pantai Rajaan, ada dua hal yang harus Anda tekankan. Menghormati hal-hal di sekitar dan tetap menjaga kebersihan, jangan biarkan kedatangan kita justru membuat potongan surga tersembunyi ini ternodai.

Kopi Jimat

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang wajib diisi ditandai dengan *

This site is protected by Honeypot.