Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC to close

Harga Beras di Trenggalek Meroket, Lebih Mahal daripada di Tulungagung

Harga beras di Trenggalek melebihi rata-rata harga beras di Jawa Timur, informasi ini diketahui dari laman web https://siskaperbapo.jatimprov.go.id/. Di dalam laman tersebut dijelaskan bahwa harga rata-rata beras Jawa Timur adalah Rp11.845, informasi ini dicatat pada pukul 15:10:57 tanggal 29 Februari 2024.Perlu diketahui, laman web Siskaperbapo merupakan singkatan dari Sistem Informasi Ketersediaan dan Perkembangan Harga Bahan Pokok yang dikelola oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Timur. Selain menampilkan harga beras secara berkala, situs tersebut juga menampilkan harga pokok makanan di seluruh Jawa Timur, seperti cabai, bawang putih, bawah merah dan lain sebagainya.Di Kabupaten Trenggalek, rata-rata harga beras adalah Rp. 14.000, hal ini terpaut jauh dari harga beras yang ada di Kabupaten Tulungagung, yakni rata-rata seharga Rp. 10.766. Dalam hal ini harga beras di Tulungagung menjadi yang paling murah di Jawa Timur.Dikonfirmasi melalui saluran WhatsApp, Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan (Diskomidag) Trenggalek, Saniran, mengatakan bahwa tingginya harga beras di Siskaperbapo dikarenakan saat pendataan beras SPHP tidak ada dipasaran."Pada saat pendataan di pasar sampling [sikaperbapo] memang harga seperti itu. Beras SPHP dg harga HET [Harga Eceran Tertinggi] di pasar [pedagang] pada saat pendataan itu tidak ada sehingga yg dimasukkan beras harga terendah saat itu," tulis Saniran dalam pesan WhatsApp.Beras SPHP adalah beras yang digulirkan pemerintah melalui Perum Bulog sejak 2023 sebagai program stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP). Beras ini berasal dari beras cadangan pemerintah (CBP) di gudang Perum Bulog.Berikut daftar harga beras per kabupaten se Jawa Timur, dari harga tertinggi hingga harga yang terendah.