Biografi Yudo Margono, Calon Panglima TNI yang Dicalonkan oleh Jokowi

Beni Kusuma
30 Nov 2022 03:42 WIB
Ikuti kami di

Kabar Trenggalek – Pada 28 November 2022 Joko Widodo mencalonkan Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) pengganti Jenderal TNI Andika Perkasa. Nama yang digadang-gadang Presiden Jokowi tersebut adalah Laksamana TNI Yudo Margono.

Pria kelahiran 26 November 1965 tersebut saat ini menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) ke-27 sejak 20 Mei 2020.

Yudo merupakan alumnus Akademik Angkatan Laut (AAL) angkatan k-33 pada tahun 1988. Sebelum menjabat sebagai Kasal, ia pernah menjadi Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I.

Yudo Margono lahir dan dibesarkan di Desa Garon, Kecamatan Blarejo, Kabupaten Madiun, Jawa Timur. Ia berasal dari keluarga petani. Untuk pendidikan, Yudo pernah bersekolah di SDN 02 Garon dan menamatkan sekolah menengah atas di SMAN 1 Mejayan.

Baca: Viral Tentara Tendang Suporter saat Tragedi Kanjuruhan, Panglima TNI: Itu Tindak Pidana

Setelah lulus dari SMAN 1 Mejayan ini Yudo mendaftarkan diri di Akabri bersama 12 temannya. Namun, hanya Yudo yang berhasil diterima. Untuk pendidikan militer, Yudo sudah beberapa kali mengikuti berbagai jenis pendidikan. Yakni, AAL (1988 A), Kursus Korbantem (1989), Kursus Perencanaan Operasi Amphibi (1990), Kursus Pariksa (1992), Dikspespa/Kom Angkatan 6 (1992/1993), Diklapa ll/Koum Angkatan 11 (1997/1998), Seskoal A-40 (2003), Sesko TNI A-38 (2011), dan Lemhannas Rl PPRA A-52 (2014).

Sebelum menjadi Kasal pada tahun 2020, Yudo Margono meniti karir dari bawah. Bahkan pada awal karirnya ia banyak menghabiskan waktu di kapal perang. Mulai dari Asisten Perwira Divisi (Aspadiv) Senjata Artileri Rudal di KRI YNS 332 (1988), kemudian menjadi Kadep Ops KRI Ki Hajar Dewantara 364, Palaksa KRI Fatahillah 361, Komandan KRI Pandrong 801, Komandan KRI Sutanto 877, dan Komandan KRI Ahmad Yani 351.

Baru pada tahun 2004 sampai 2008 ia menjabat Komandan Lanal Tual. Kemudian dilanjutkan Komandan Lanal Sorong (2008—2010), Komandan Satkat Koarmatim (2010—2011), Komandan Satkor Koarmatim (2011—2012), Komandan Kolat Koarmabar (2012—2014), Paban II/Opslat Sopsal (2014—2015), Komandan Lantamal I Belawan (2015—2016), Kepala Staf Koarmabar (2016—2017), Pangkolinlamil[7][8][9] (2017—2018), Pangkoarmabar (2018), Pangkoarmada I (2018—2019), Pangkogabwilhan I (2019—2020), dan akhirnya menjabat sebagai Kasal (2020—Sekarang).

Karena kegigihan dan kerja kerasnya, Yudo mendapatkan berbagai penghargaan dan brevet. Antara lain Brevet Atas Air, Brevet Selam TNI AL, Brevet Kavaleri Marinir Kelas I, Brevet Hidu Kencana, Brevet Kopaska, Brevet Kesehatan TNI AL, Brevet Tri Media (Taifib), Brevet PTAL (Denjaka), Brevet Kehormatan Hidro-Oseanografi, Wing Penerbangan TNI AU, serta Wing Penerbal.

Saat ini, Yudo telah menjadi ayah dari tiga orang anak, Novendi Wira Yoga, Ditya Wira Adibrata, dan Noval Wira Abiyuda. Sedangkan istrinya bernama Veronica Yulis Prihayati yang berpangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP).