Kabar Trenggalek
Join group whatsapp
Join Group Telegram
  • Masuk
  • Daftar
  • News
    • Politik
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Nasional
    • Lingkungan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Peristiwa
    • Sosial
    • Teknologi
    • Wisata
  • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Mata Rakyat
  • Feature
  • Opini
  • Trenggalekpedia
  • Kirim OpiniHot
Tidak ada hasil..
Lihat seluruh hasil
Kabar Trenggalek
  • News
    • Politik
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Nasional
    • Lingkungan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Peristiwa
    • Sosial
    • Teknologi
    • Wisata
  • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Mata Rakyat
  • Feature
  • Opini
  • Trenggalekpedia
  • Kirim OpiniHot
Tidak ada hasil..
Lihat seluruh hasil
Kabar Trenggalek
Beranda News

Kukang Ada di Trenggalek? Peneliti: Jawa Timur Jadi Pasar Penyelundupan

Wahyu AO
13:00 14 Jan 2023
A A
0
Kukang ada di Trenggalek/Foto: Kukangku

Kukang ada di Trenggalek/Foto: Kukangku

Masyarakat Trenggalek digegerkan dengan temuan Kukang Jawa di Kecamatan Kampak, pada Minggu (01/01/2023) kemarin. Temuan primata ini terbilang jarang, apalagi Kukang Jawa merupakan salah satu satwa yang dilindungi.

Keberadaan Kukang Jawa sebagai satwa dilindungi berdasarkan Peraturan Menteri LHK Nomor P.106/MENLHK/SETJEN/KUM.1/12/2018 dan didukung melalui Undang-Undang No. 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistemnya.

Kukang Jawa lebih sering ditemukan di Jawa Barat dan Jawa Tengah. Temuan kukang di Trenggalek membuat masyarakat bertanya, mengapa Kukang ada di Trenggalek? Untuk menjawab pertanyaan ini, Kabar Trenggalek mengecek beberapa penelitian tentang persebaran Kukang Jawa.

Salah satu penelitian yang membahas persebaran Kukang Jawa yaitu penelitian dari Institut Pertanian Bogor (IPB) tentang Kekerabatan Kukang di Indonesia. Menurut penelitian itu, disebutkan bahwa kukang jawa juga ditemukan di Jawa Timur.

RekomendasiUntukmu

Langit Malam Semakin Terang, Kunang-Kunang pun Menghilang

Mengenal Kukang Jawa, Satwa Dilindungi yang Pernah Ditemukan di Rumah Warga Trenggalek

Devia Ariesta, peneliti di Kukangku, memprediksi keberadaan kukang jawa setelah adanya penyelundupan kukang dari Jawa Timur ke pasar hewan di Bali.

Program studi bernama Little Fireface Project melakukan survei populasi kukang di beberapa wilayah Jawa Timur. Hasil survei itu menunjukkan kukang masih dapat ditemukan di Hutan Tumpang Pitu, Taman Nasional Meru Betiri, dan Hutan Salakan.

“Berdasarkan laporan masyarakat, kukang di Jawa Timur juga masih ditemukan di Kawasan Hutan Lindung di Malang, yang mana kawasan ini dikelilingi oleh berbagai penggunaan lahan seperti permukiman, hutan tanaman, dan wisata,” jelas Devia, dalam artikel ‘Riset: Sebaran Kukang Jawa Meluas Hingga Jawa Timur’.

Menurut keterangan Devia, seringkali kukang dilaporkan terlihat berada pada cabang pohon berkayu dan rumpun bambu pada waktu sore dan malam hari. Ternyata, kukang menggunakan bambu sebagai tempat tidur dan untuk mencari makan.

“Meskipun dapat ditemukan di daerah yang terdapat aktivitas manusia, kukang di Jawa Timur lebih banyak dijumpai jauh dari pemukiman rakyat. Kukang lebih memilih habitat hutan karena menyediakan sumberdaya yang dibutuhkan untuk mereka bertahan hidup,” terang Devia.

Devia menyampaikan, kukang dapat hidup di suatu tempat jika kebutuhan pokoknya seperti makanan, air, dan cover tersedia. Satwa liar ini juga memiliki daya adaptasi yang memungkinkannya menghadapi iklim yang ekstrim, kompetitor, dan predator. Kukang Jawa cenderung memilih habitat yang disukai, sehingga kualitas habitat sangat mempengaruhi kehadiran kukang tersebut.

“Sayangnya, akibat dari pembukaan dan pengalihan lahan, habitat mereka di pulau Jawa kian menyusut, dengan perkiraan 20% dari habitat mereka yang tersisa. Selain adanya ancaman degradasi habitat, kukang di Jawa Timur juga mengalami ancaman perdagangan ilegal. Seperti yang terjadi pada pertengahan tahun 2017 lalu, di mana terdapat 8 ekor kukang yang disita oleh Polresta Kediri dari jalur perdagangan illegal,” papar Devia.

Itulah alasan mengapa Kukang ada di Trenggalek, yang mana termasuk wilayah Jawa Timur. Saat ini, Kukang Jawa itu sudah diserahkan ke Balai Besar Koservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur.

Hingga hari ini, masih sedikit penelitian tentang persebaran Kukang Jawa di Jawa Timur. Akan tetapi, keberadaan Kukang yang dilindungi, juga perlu mendapatkan perhatian kita bersama. Menurut Devia, ada beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk melestarikan kukang.

“Menjaga kelestarian kukang dapat kita mulai dari hal kecil seperti menjaga lingkungan dengan membuang sampah atau limbah pada tempatnya, serta melaporkan ke pemangku kepentingan apabila melihat ada yang memelihara atau memperjualbelikan Kukang. Penyebarluasan wawasan di sosial media juga menjadi salah satu hal yang efektif untuk mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya konservasi,” tandas Devia.

Tags: Hewanhewan dilindungiPenelitianPerdagangan ilegal
dibagikan12TweetSenddibagikan

Berita Terkait

Ilustrasi. Sertifikat halal di Trenggalek gratis/Foto: Kabar Trenggalek
Ekonomi

Sertifikat Halal di Trenggalek Gratis, Ini Kata Dinas Perdagangan

20:00 2 Feb 2023
Jamaah Haji Indonesia/Foto: Kemenag
Nasional

Cara Lapor Oknum Curang dalam Seleksi Calon Petugas Haji 2023

19:00 2 Feb 2023
Faruuq Trifauzi (jas abu-abu), dosen STAI Muhammadiyah Tulungagung sandang gelar doktor/Foto: Kabar Trenggalek
Pendidikan

Faruuq Trifauzi, Dosen STAI Muhammadiyah Tulungagung Sandang Gelar Doktor 

17:03 2 Feb 2023
Ibadah Haji di Mekkah/Foto: Pixabay
Politik

Kuota Haji 2023 di Trenggalek Sebanyak 526, Prioritas Lansia Naik 4 Persen 

15:23 2 Feb 2023
Dua pemuda mengunjungi makam korban Covid-19/Foto: The Conversation
Jawa Timur

Dampak Covid-19, Angka Kematian Ibu di Jawa Timur Relatif Tinggi

11:08 2 Feb 2023
Ilustrasi. Anggaran poles citra partai politik di Trenggalek/Foto: Pixabay
Politik

Anggaran Poles Citra Partai Politik di Trenggalek Mundak, 4 Ribu Per Suara 

10:05 2 Feb 2023
Lebih Banyak
Silakan login untuk komentar

Populer

  • Mas Ipin dan Khofifah kunjungi pantai selatan Trenggalek/Foto: Kabar Trenggalek

    Jalur Lintas Selatan Trenggalek Mulai Pikat Investor, Watulimo Jadi Andalan

    1 dibagikan
    dibagikan 1 Tweet 0
  • Pembangunan Jalan di Panggul Sedot Anggaran Utang 20 Miliar, Demi Little Jogja?

    0 dibagikan
    dibagikan 0 Tweet 0
  • Faruuq Trifauzi, Dosen STAI Muhammadiyah Tulungagung Sandang Gelar Doktor 

    0 dibagikan
    dibagikan 0 Tweet 0
  • Panggul Jadi Jogja Ala Trenggalek: Penyambung Sejarah, Pemikat Ekonomi

    0 dibagikan
    dibagikan 0 Tweet 0
  • Lima Tahun Bau Busuk Penanganan Limbah Pindang oleh Pemkab Trenggalek

    12 dibagikan
    dibagikan 12 Tweet 0
Kabar Trenggalek

© 2023 Kabartrenggalek.com - Media Informasi Penting dan Terbaru di Trenggalek

Menu Penting

  • Kontak
  • Tentang
  • Privacy Policy
  • Ketentuan Layanan
  • Hak Jawab
  • Media Siber
  • Kontak

Ikuti Kami

Tidak ada hasil..
Lihat seluruh hasil
  • News
    • Politik
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Nasional
    • Lingkungan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Peristiwa
    • Sosial
    • Teknologi
    • Wisata
  • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Mata Rakyat
  • Feature
  • Opini
  • Trenggalekpedia
  • Kirim Opini
  • Masuk
  • Daftar

© 2023 Kabartrenggalek.com - Media Informasi Penting dan Terbaru di Trenggalek

Welcome Back!

Masuk dengan Google
Atau

Masuk menggunakan akun Anda

Lupa kata sandi Daftar

Buat Akun Baru

Daftar dengan Akun Google
Atau

Isi formulir di bawah ini untuk mendaftar

Semua bidang yang diperlukan Log In

Retrieve your password

Mohon masukkan username atau email untuk reset kata sandi

Log In