Tips Jago Atur Keuangan Bagi Anak Muda Trenggalek dengan UMK 2,3 Juta

Kenaikan UMK Trenggalek sebesar 7 persen menambah hawa segar bagi pekerja di Trenggalek khususnya anak muda yang mulai bisa mengatur keuangan. Untuk mengatur keuangan dengan UMK 2,3 juta perlu memahami tips hemat dan belajar mengelola keuangan.

Meskipun terdapat kenaikan UMK, memiliki kemampuan dalam mengatur keuangan tentu menjadi hal penting yang bisa membantu agar tidak besar pasak daripada tiang yaitu proporsi pengeluaran tidak lebih besar daripada pemasukan sehingga tidak mudah menuruti gaya hidup hedon dan terbebas dari tagihan pay later.

Seorang CEO dan Principal Consultant ZAP Finance, Prita Ghozie dalam channel YouTube ZAPFinance TV mengatakan bahwa perencanaan keuangan yang jelas dan terukur bisa memudahkan dalam mencapai tujuan jangka panjang dengan tips hemat jago mengatur keuangan seperti berikut.

Memisahkan Rekening

Untuk mencapai kemudahan dalam mengatur keuangan dengan memilah mana kebutuhan dan keinginan perlu memisah rekening menjadi tiga kategori utama yang dikelompokkan secara sederhana, yaitu rekening living, saving, dan playing dengan metode pembagian 50-30-20.

Metode 50-30-20 dengan pembagian 50 persen penghasilan dialokasikan ke rekening living untuk kebutuhan esensial, 30 persen ke rekening saving untuk ditabung atau diinvestasikan, dan 20 persen sisanya ke rekening playing untuk memenuhi kebutuhan hiburan.

Menanamkan Pola Pikir ‘Start Small, Start Now’ dalam Berinvestasi

Generasi muda saat ini memiliki banyak pilihan instrumen investasi yang bisa dipilih dan dapat meningkatkan peluang mengumpulkan aset. 

Namun yang perlu diperhatikan adalah mempelajari dan menekankan pentingnya pemahaman terhadap setiap instrumen investasi dengan membandingkan risiko yang disesuaikan dengan kebutuhan finansial.

Menetapkan Tujuan Finansial

Menetapkan tujuan finansial disesuaikan dengan tujuan hidup serta target untuk mencapainya, baik tujuan jangka pendek dan jangka panjang agar keputusan finansial tetap terkontrol. 

Tujuan jangka pendek bisa berupa keinginan liburan, sedangkan jangka panjang seperti membangun rumah, pendidikan, dan pensiun.

Manfaatkan Teknologi

Sudah banyak aplikasi investasi, layanan pembayaran digital, dan transfer uang dengan teknologi canggih yang dapat membuat realisasi perencanaan keuangan semakin mudah dan tersetruktur. Hal ini membuat mengatur keuangan dengan memanfaatkan teknologi menjadi lebih efektif.

Yang perlu dilakukan generasi muda yaitu dengan membangun kebiasaan disiplin keuangan misalnya seperti membuat to-do-list atau memetakan uang ke rekening yang sudah ditetapkan.