Rencana Vaksinasi di Stadion Menak Sopal Trenggalek Berpotensi Terjadi Kerumunan Massa
KABARTRENGGALEK.com - Pemerintah Kabupaten Trenggalek rencanakan vaksinasi massal pada tanggal 30 sampai 31 Agustus 2021. Informasi vaksinasi itu disampaikan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Trenggalek. Pendaftaran vaksinasi yang rencananya dilakukan secara langsung berpotensi menimbulkan kerumunan massa.Poster informasi vaksinasi massal ini sudah tersebar di berbagai grub whatsapp. Menurut informasi di poster itu, pendaftaran vaksinasi akan dilakukan secara online. Masyarakat bisa mendaftar secara online melalui link http://bit.ly/PendaftaranVaksinKabTrenggalek.Tapi, Kepala Dinas Kominfo Trenggalek, Edif Hayunan Siswanto, mengatakan bahwa pendaftaran online ditunda. Edif mengatakan, pendaftaran akan dilakukan secara langsung di tempat. Tepatnya di Stadion Menak Sopal Trenggalek.“Untuk sementara pendaftaran lewat online ditunda sambil menunggu info lebih lanjut, karena direncanakan pendaftarannya langsung,” kata Edif.Kegiatan vaksinasi ini merupakan kerjasama antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Trenggalek bersama Komando Armada II TNI Angkatan Laut Surabaya.Edif menjelaskan, rencana pendaftaran vaksinasi secara online masih dibahas lebih lanjut.“Hari ini tim Koarmada II surabaya masih rapat internal,” kata Edif ketika dikonfirmasi, Rabu (25/08).Sebelumnya, kegiatan vaksinasi di Gedung Sebaguna Trenggalek menimbulkan kerumunan massa, Selasa (24/08). Kegiatan vaksinasi itu diselenggarakan oleh Kodim 0806 Kabupaten Trenggalek. Sedangkan pelaksananya adalah Puskesmas Trenggalek.Terkait kerumunan massal itu, Komandan Kodim 0806 Kabupaten Trenggalek, Letkol Arh Uun Samson Sugiharto memberi penjelasan. Uun menjelaskan, kerumunan massal disebabkan oleh miskomunikasi antar penyelenggara dan petugas vaksinasi.Miskomunikasi itu terkait pendaftaran dan pendataan peserta vaksin Covid-19. Pendaftaran peserta vaksinasi Covid-19 dilakukan secara langsung/offline di Gedung Serbaguna Trenggalek.Pendaftaran vaksinasi secara langsung tersebut mengakibatkan jumlah warga yang datang ke lokasi vaksinasi menjadi membeludak karena tidak terdata sebelumnya. Editor: Wahyu Agung Prasetyo
Kabar Trenggalek Hadir di WhatsApp Channel Follow