Kabar TrenggalekKabar Trenggalek
Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC / Click X icon to close

My Account
ADVERTISEMENT
Fighter 2024

Rebutan 100 Formasi CPNS Trenggalek, Tercatat Ribuan Pelamar

Pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Trenggalek tampaknya bakal rebutan untuk mendapatkan jabatan anyar di tahun 2024. Karena, saat ini Pemkab Trenggalek menyediakan 100 formasi.

Tercatat saat ini 1.300 lebih pelamar masuk, total tersebut diprediksi bakal bertambah. Karena, pendaftaran CPNS akan ditutup Selasa (10/09/2024).

Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Trenggalek mendetailkan, dari total itu sebanyak 699 yang sudah melangsungkan resume, atau telah mengisi formulir dan menyelesaikan dokumen lamarannya.

“Terakhir kami melihat datanya sebelum penutupan pendaftaran pertama Jumat, 06/09/2024  jumlahnya segitu, pastinya ini bertambah,” ungkap Kabid Pengadaan, Pemberhentian, Informasi, dan Kinerja (PPIK) Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Trenggalek Indrayana Anik Rahayu.

Jumlah tersebut masih  sementara dan pasti akan bertambah. Sebab Badan Kepegawaian Nasional (BKN) memiliki kebijakan baru pada proses rekrutmen CPNS 2024 ini.

Seperti sebelumnya pelamar harus membubuhkan materi elektronik (e- materai) pada surat lamaran dan surat pernyataan. Kini diperbolehkan memakai materai konvensional atau materai tempel.

“Jadi pastinya jumlahnya akan terus bertambah,” katanya.

Nantinya para pelamar tersebut, bakal memperebutkan 100 formasi CPNS di Pemkab Trenggalek yang terdiri dari tenaga kesehatan maupun tenaga teknis.

Rincianya dalam pengadaan formasi CPNS 2024 adalah 18 formasi tenaga kesehatan dan 82 formasi tenaga teknis. Sedangkan para pelamar yang sudah mendaftar tersebut tidak hanya berasal dari Trenggalek, tapi juga berasal dari luar daerah karena dapat diakses nasional.

Saat disinggung soal sistem error dalam pembelian e-materai sebagai syarat pendaftaran sehingga mempersempit kesempatan calon pelamar, BKD tidak bisa memberi penjelasan secara pasti.  

“Itu merupakan kewenangan di Panselnas dan saat ini sudah ada kebijakan lain, kalau saran kami untuk pelamar tetap berusaha, dan sabar, juga jangan mengakhiri pendaftaran di detik-detik akhir,” tandasnya.