Kabar TrenggalekKabar Trenggalek
Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC / Click X icon to close

My Account

Indonesia Punya Museum Herbarium Bogoriense

  • 30 Mar 2025 15:00 WIB
  • Google News

    KBRT - Herbarium berasal dari dua kata dalam bahasa Latin, yaitu hortus dan botanicus, artinya kebun botani atau kebun tumbuhan. Namun, berbeda dengan kebun biasa, di mana semua tumbuhannya masih dalam keadaan hidup, herbarium merupakan koleksi tumbuhan dan jamur yang sudah diawetkan, baik dalam bentuk kering maupun basah. 

    Istilah herbarium ditemukan pertama kali dalam sebuah buku tentang tumbuhan obat. Buku tersebut ditulis oleh ahli botani Prancis, Joseph Pitton de Tournefort (1656-1708). Ia menggunakan istilah herbarium untuk menyebut koleksi tumbuhan obat yang ia awetkan dalam bentuk kering.

    Namun, lama-kelamaan, herbarium juga digunakan untuk menyebut awetan tumbuhan lainnya selain tumbuhan obat. 

    Museum Herbarium di Dunia

    Hampir setiap negara memiliki museum botani. Di dalamnya, terdapat koleksi herbarium yang sudah dikumpulkan sejak ratusan tahun yang lalu. Di museum-museum besar, jumlah spesimen herbarium bahkan mencapai jutaan. Dilansir dari Seni Membuat Herbarium karya Maya A. Pujiati, berikut 4 museum herbarium terbesar di dunia dan Indonesia juga memiliki museum jenis ini.

    ADVERTISEMENT
    Migunani

    Empat Museum Herbarium Terbesar di Dunia 

    Museum National d’Histoire Naturelle 

    Museum ini berada di kota Paris, Prancis, dan didirikan tahun 1793. Di dalamnya terdapat koleksi herbarium lebih dari delapan juta spesimen. 

    New York Botanical Garden (NYBG) 

    Kebun botani ini terdapat di Amerika Serikat dan memiliki luas sekitar 100 hektar. Di dalamnya terdapat lima puluh jenis kebun yang berbeda. Selain memiliki koleksi herbarium asli, NYBG memiliki herbarium digital sebanyak 1,3 juta spesimen dan diberi nama The Starr Virtual Herbarium.

    Komarov Botanical Institute (LE) (St. Petersburg, Rusia)

    Kebun botani ini merupakan kebun botani tertua di Rusia. Mereka memiliki greenhouse yang menyimpan tak kurang dari 7.500 jenis tanaman. Di samping tanaman hidup, kebun botani ini memiliki koleksi perpustakaan dan herbarium yang besar. 

    Royal Botanic Gardens Kew

    Herbarium di Kebun Raya Botani Kew memiliki kurang lebih 7 juta spesimen tumbuhan. Selain berbentuk tumbuhan asli, sebagian data herbarium di sini sudah disimpan dalam bentuk digital dan dapat dicari melalui internet.

    Museum Herbarium Bogoriense di Indonesia

    Museum herbarium ini didirikan pada masa kolonial Belanda, tahun 1844. Awalnya, tempat ini hanya dijadikan sebagai tempat penyimpanan data spesimen. Namun, tahun 2006, fungsi tempat ini berkembang menjadi museum herbarium. Koleksi herbarium di sini berjumlah kurang lebih 50 ribu spesimen. Jenis koleksinya berupa herbarium tumbuhan rendah, tumbuhan kayu, jamur, dan herbarium basah.

    Kabar Trenggalek - Edukasi

    Editor:Zamz

    ADVERTISEMENT
    Lodho Ayam Pak Yusuf