Kabar TrenggalekKabar Trenggalek
Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC / Click X icon to close

My Account

Motor Karyawan Toko Dicuri di Kelutan Trenggalek, Terekam CCTV

  • 01 Jun 2025 08:00 WIB
  • Google News

    KBRT - Aksi pencurian sepeda motor terjadi di sebuah toko percetakan dan alat tulis di Jalan Soekarno-Hatta No. 213, Kelurahan Kelutan, Kecamatan Trenggalek, pada Rabu malam (28/5/2025). Kejadian tersebut menimpa Niken Ayu Puspita Sari (23), salah satu karyawan cabang toko.

    Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 21.20 WIB ketika korban hendak mengambil stok kertas dari toko utama. Aksi pelaku terekam kamera pengawas toko.

    “Saya turun dari lantai dua setelah diberi tahu karyawan bahwa motor milik korban hilang dicuri,” ujar Subandi (64), pemilik toko.

    Subandi mengatakan, sesampainya di lantai bawah, korban sudah berteriak meminta tolong. Salah satu karyawan sempat berupaya mengejar pelaku menggunakan motor lain, namun tidak berhasil karena pelaku sudah melaju kencang ke arah selatan, menuju lampu lalu lintas Jarak-an.

    Menurut Subandi, rekaman CCTV baru bisa dilihat setelah putranya datang ke toko, karena dirinya tidak memiliki keahlian di bidang teknologi informasi.

    “Di CCTV, terlihat pelaku berjumlah dua orang laki-laki dengan kulit gelap dan tinggi badan berbeda. Mereka berjalan dari arah utara sebelum membawa kabur motor korban,” jelasnya.

    Subandi menambahkan, saat kejadian, korban yang bekerja di cabang toko tidak jauh dari lokasi, tidak mencabut kunci motor karena hanya berniat mengambil kertas sebentar. Mesin motor sudah dalam kondisi mati, namun kunci tertinggal.

    ADVERTISEMENT
    Migunani

    “Baru saja Niken keluar dari toko menuju motornya, tapi motor sudah dituntun pelaku ke arah selatan, meski sudah disadari oleh Niken,” ungkapnya.

    Setelah kejadian, korban memanggil keluarganya ke toko, dan satu jam kemudian polisi tiba di lokasi untuk menindaklanjuti laporan.

    Subandi menyebutkan, kamera CCTV di tokonya aktif selama 24 jam. Saat kejadian, salah satu karyawan juga sedang duduk di belakang kasir, tetapi tidak menyadari kedatangan pelaku.

    Ia mengungkapkan bahwa lingkungan sekitar toko telah beberapa kali menjadi sasaran tindak kriminal serupa.

    “Tahun ini saja sudah dua kali pencurian motor. Tahun lalu sempat pencurian mobil, dan pencurian helm masih sering terjadi,” ujarnya.

    Subandi berharap masyarakat lebih waspada dan tidak meninggalkan motor dalam keadaan tidak terkunci.

    “Saya harap warga lebih hati-hati. Motor harus dikunci stang saat ditinggal, helm pun juga dibawa masuk ke toko agar kejadian tidak terulang,” tandasnya.

    Kabar Trenggalek - Peristiwa

    Editor:Zamz