KBRT - Warga Trenggalek yang melintasi jalur alternatif Kampak-Watulimo menggunakan roda empat tak bisa melintas. Karena jalur tersebut mengalami amblas di bagian jembatan yang ada gorong-gorongnya.
Lubang karena gorong-gorong amblas tepatnya berada di Desa Gemaharjo, Kecamatan Watulimo. Penanda jalur dan garis polisi sudah terpasang sejak Senin (27/01/2025) lalu sebagai pengingat. Diameter lobang mencapai 1,5 meter.
“Kami bersama Polsek Watulimo telah memasang papan peringatan dan police line di lokasi untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan,” terang Kanit Turjawali Satlantas Polres Trenggalek Ipda Widarto.
Lebih lanjut, dengan kondisi jalan yang menyempit, kendaraan roda empat dan enam sementara waktu tidak dapat melintas. Jalur tersebut dianggap terlalu berbahaya jika dipaksakan untuk dilewati.
“Untuk keselamatan pengguna jalan, papan peringatan telah kami pasang di dua sisi, baik dari arah Kampak maupun Watulimo. Harapannya, kendaraan yang melintas dapat segera memilih rute alternatif,” ucapnya.
Sementara itu, Teguh Santoso warga sekitar mengaku jika lobang itu awalnya kecil. Kemudian warga memberikan tanda dengan pohon pisang agar pengendara waspada.
“Sekarang sudah fatal dan meluas, jadi hanya bisa dilewati roda dua saja. Kurang lebih empat hari yang lalu kayak gini,” tegasnya.
Kabar Trenggalek - Peristiwa