Dua Tahun Tak Ada Ibadah Haji, 192 Calon Jamaah Haji Trenggalek Resmi Berangkat
Kabar Trenggalek - Pandemi Coronavirus Disease (Covid-19) memberikan dampak selama 2 tahun tak memberangkatkan Calon Jamaah Haji Trenggalek, Kamis (09/06/2022).Pasalnya, dampak itu tak hanya berlaku di Trenggalek, namun berlaku di seluruh Indonesia umumnya. Mochamad Nur Arifin, Bupati Trenggalek, mengatakan Calon Jamaah Haji (CJH) pada tahun 2022 turun drastis dari kuota semula.Disinyalir turunnya kuota tersebut karena masih ada pembatasan dari kerajaan Arab Saudi tentang CJH dari Indonesia."Saya berdoa CJH Asal Trenggalek lancar dalam melaksanakan ibadahnya di Makkah, pulang dalam keadaan sehat semuanya yakin menjadi haji yang mabrur," kata Arifin.Tahun 2022 ini Trenggalek memberangkatkan 192 CJH dari berbagai kalangan, baik dari Aparatur Sipil Negara (ASN) serta Kepala Dinas dan Staf Ahli Bupati.Detailnya, 192 CJH tercatat 85 orang diantaranya merupakan calon jamaah haji laki-laki dan sisanya sebanyak 107 sisanya merupakan jemaah perempuan.Terbanyak calon jemaah dengan usia rentang 50 sampai 59 tahun dengan jumlah 87 orang. Sedangkan CJH rentang usia 60 hingga 64 sebanyak 59 orang.Sedangkan untuk calon jamaah haji Trenggalek yang paling muda atas nama Muhammad Fahrur Rozikin (25) asal Desa Sumberejo, Kecamatan Durenan. Sedangkan yang tertua atas nama Soimin (65) asal Desa Masaran, Kecamatan Munjungan.Di lingkup Pemkab Trenggalek, ada nama Abdul Shomad, Staf Ahli Bupati dan istri, kemudian Ramelan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dan istri yang menjadi CJH di tahun ini. Keduanya merupakan 2 dari 45 PNS yang berangkat Haji tahun 2022.
Tinggalkan komentar
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang wajib diisi ditandai dengan *