802 Pelajar Trenggalek Naik Bus Sekolah, Puluhan Armada Beroperasi
Kesadaran keberadaan bus sekolah di Trenggalek menunjukkan tren positif. Karena sebanyak ratusan pelajar Trenggalek saat ini menunggangi bus sekolah untuk berangkat menimba ilmu, Senin (29/04/2024).Keberadaan bus sekolah diklaim mampu mengurangi kecelakaan di Trenggalek. Karena pada tahun lalu, pelajar yang mengenakan sepeda motor menjadi instrumen rawan kecelakaan.Kendati demikian, sampai saat ini baru terdapat 39 angkutan pelajar di Trenggalek yang terus beroperasi."Ada 35 dari luar dan empat dari Dishub," jelas Kabid Angkutan Dishub Trenggalek, Budi Supriyanto.Untuk angkutan dari luar memiliki total 19 sheet untuk setiap armada. Dalam artian, secara keseluruhan terdapat 665 sheet.Sedangkan dari pihak Dishub Trenggalek, terdapat empat armada yang memiliki 35 sheet. Hal ini menunjukkan terdapat 140 sheet yang dapat mengakomodir pelajar.Dari empat armada yang dioperasikan terdapat empat titik pemberangkatan, yakni satu armada bus dari Kecamatan Tugu, satu Armada bus dari Dawuhan, satu Minibus elf dari Kecamatan Bendungan dan satu minibus dari Sumberdadi." Untuk pemberhentian terakhir bus sekolah di SMP 1 Trenggalek," paparnya.Pria yang akrab disapa Budi tersebut menyampaikan bahwa jumlah tersebut masih belum cukup untuk mengakomodir seluruh pelajar yang ada di Trenggalek."Secara keseluruhan saat ini sekitar 800 pelajar yang bisa diakomodir," ujarnya.Dirinya berharap armada angkutan pelajar dapat bertambah seiring berjalannya waktu. Pasalnya, angkutan pelajar sendiri juga berperan untuk menekan angka nasional kecelakaan lalu lintas pada pelajar."Karena ruh dari angkutan pelajar sebenarnya untuk mengurangi angka laka lantas," ujarnya.
Tinggalkan komentar
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang wajib diisi ditandai dengan *