KBRT - Trenggalek yang kaya akan wisata alam menjadi salah satu daerah di Jawa Timur yang banyak dikunjungi baik wisatawan lokal maupun non lokal. Wisata yang tersedia mulai dari wisata alam pantai, tebing, air terjun, jurug, hingga wisata buatan hutan kota, taman, perkebunan, dan lokasi yang mengandung budaya maupun sejarah.
Dalam mengelola wisata, tidak hanya menjual wisata yang sudah tersedia, tapi juga fasilitas dan pelayanan. Daya tarik ini akan membuat wisatawan datang kembali dan merekomendasikan tempat wisata kepada orang lain baik melalui media sosial maupun membicarakan secara langsung.
Daftar Isi [Show]
Signifikansi Pelayanan dalam Wisata
Pelayanan wisatawan sendiri merupakan suatu aktivitas yang sangat penting dalam sektor pariwisata. Saat wisatawan mengunjungi tempat wisata, hal pertama yang ditemui adalah pelayanan seperti parkir dan penjualan karcis masuk.
Pelayanan sangat mendominasi semua aktivitas wisatawan di suatu tempat. Oleh karena itu, memahami pengertian serta karakteristik pelayanan itu sangat penting.
Pelayanan juga proses pemenuhan kebutuhan wisatawan yang diberikan oleh pihak pengelola daya tarik wisata dengan imbalan yang disepakati berupa pembayaran karcis masuk.
Jasa pelayanan merupakan suatu produk yang dapat dibeli wisatawan selain barang. Produk jasa tersebut memiliki karakter berbeda dengan produk barang. Jika produk berupa barang dapat diproduksi dengan jumlah yang cukup banyak serta disimpan, maka produk jasa adalah sebaliknya tidak dapat dibuat dengan jumlah yang banyak dan disimpan.
Mengingat pelayanan tersebut adalah sesuatu yang kasat mata maka perlu di pahami karakteristik dari pelayanan itu sendiri. Dilansir dari buku Marketing for Hospitality and Tourism karya Kotler, Bowen & Makens, terdapat 4 karakteristik pelayanan yang bisa diterapkan di Trenggalek, sebagai berikut.
Intangibility atau tidak Berwujud
Pelayanan wisatawan adalah suatu proses kegiatan yang berhubungan dengan wisatawan untuk memenuhi kebutuhan. Oleh karena itu jasa adalah sesuatu yang tidak dapat diraba tetapi dapat dirasakan setelah dibeli atau dikonsumsi oleh wisatawan.
Inseparability atau tidak terpisahkan
Jasa pelayanan tidak akan ada sebelum wisatawan datang. Wisatawan akan menikmati jasa pelayanan saat masuk kedalam lokasi wisata tersebut sehingga jasa pelayanan tersebut tidak terpisahkan dengan tempat wisata itu sendiri.
Variability atau Beragam
Jasa pelayanan pada dasarnya tidak memiliki bentuk yang standar. Wujud jasa pelayanan bergantung pada siapa yang menyediakan atau menghasilkan jasa tersebut, kapan di mana, dan bagaimana jasa pelayanan itu diberikan.
Perishability atau tidak Bisa Disimpan
Pelayanan di daya tarik wisata dapat secara langsung dinikmati oleh wisatawan. Jasa pelayanan tidak bisa disimpan untuk kemudian dijual atau digunakan kembali.
Pelayanan yang berkualitas adalah pelayanan yang berasal dari keikhlasan. Bekerja dengan ikhlas adalah bekerja dengan baik, peduli dengan orang di sekitar dan lingkungan kerja, serta senantiasa berusaha dengan niat tulus untuk ibadah tanpa mengharap imbalan yang berlebihan. Bekerja dengan ikhlas dapat memberikan hasil dan nilai yang lebih baik dalam bekerja karena prosesnya dilakukan dengan seluruh potensi yang dimiliki.
Selain membutuhkan keikhlasan pelayanan yang baik juga memerlukan kecerdasan. Bekerja cerdas ialah bekerja dengan efektif dan efisien untuk mencapai tujuan yang hendak dicapai. Agar hasil yang dicapai menjadi maksimal maka diperlukan kerja keras.
Kabar Trenggalek - Edukasi
Editor:Danu S