Kabar Trenggalek - Menunda pekerjaan adalah indikasi penyakit pribadi seseorang. Karenanya, menunda pekerjaan harus dilawan dampaknya berbahaya jika diteruskan.
Kebiasaan menunda pekerjaan ini dikenal dengan sebutan prokrastinasi dalam psikologi, prokrastinasi ketika kamu menunda-nunda untuk mulai mengerjakan atau menyelesaikan pekerjaan dengan sengaja.
Nunda pekerjaan ini ada banyak yang melakukan bahkan ada yang menjadikannya sebagai hobi. Entah karena mager, deadline masih panjang, lebih suka sistem kebut semalam, dan lain sebagainya.
Daftar Isi [Show]
Terkait dengan itu, berikut ini setidaknya ada lima tipe orang yang sering menunda pekerjaan seperti disadur dari akun instagram @mudahbergaul.
The People Pleaser
Mereka yang selalu memprioritaskan orang lain ketimbang dirinya sendiri. Mereka yang selalu berusaha ingin bantuin orang lain secara terus menerus. Jika kondisi seperti demikian, bisa saja pekerjaan diri sendiri justru gak selesai-selesai.
The Perfectionist
Ciri ini adalah mereka yang terlalu fokus pada kerapian dan kesempurnaan pada setiap pekerjaannya. Secara tanpa sadar hal ini bisa bikin kerjaannya malah tertunda atau lebih lama selesainya. Mencari kesempurnaan dalam pekerjaan memang baik, tetapi jangan sampai karena tuntutan itu malah membuat tidak bisa produktif dalam bekerja.
The Overthinker
Mereka yang terlalu banyak mikir ini itu sama pekerjaan yang mau dilakukannya. Biasanya terlalu banyak mikir justru membuat actionnya malah tertunda.
Harusnya apa yang dipikirkan terhadap pekerjaan itu mestinya seimbang, agar hasil bisa maksimal.
Nah, itulah lima orang yang kalau lagi nunda pekerjaan. Menunda pekerjaan adalah kebiasaan buruk yang harus diretas dalam hidup, ia tidak hanya merugikan hasil pekerjaan tetapi juga dapat merusak diri.
The Worrier
Mereka yang suka terlalu hati-hati atau ragu-ragu sama apa yang mau dikerjakan. Akhirnya waktunya habis karena mungkin terlalu cemas atau takut.
Ragu-ragu dalam mengerjakan suatu pekerjaan, bukan hanya bisa menghabiskan waktu tetapi bisa membuat hasil pekerjaan gak maksimal karena tidak percaya diri dalam bekerja.
The Deadliner
Mereka yang lebih suka menunda pekerjaan karena merasa deadline-nya masih panjang. Atau bahkan mereka merasa otaknya lebih encer kalau sudah mepet-mepet deadline.
Tipe orang yang seperti ini terkadang terlalu menyepelekan suatu pekerjaan, merasa gak ada tuntutan jika deadline pekerjaan belum dekat.