Kabar TrenggalekKabar Trenggalek
Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC / Click X icon to close

Kabar TrenggalekKabar Trenggalek
Login ke KBRTTulis Artikel

Target Program KB Meleset, Angka Kelahiran Trenggalek Justru Naik pada 2024

  • 11 Sep 2025 16:00 WIB
  • Google News

    KBRT – Laju pertumbuhan penduduk di Kabupaten Trenggalek masih bergantung pada efektivitas program Keluarga Berencana (KB). 

    Meski partisipasi masyarakat dalam penggunaan alat kontrasepsi relatif tinggi, tren pencapaian target kontrasepsi modern (mCPR) menunjukkan gejala penurunan dalam tiga tahun terakhir.

    Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Trenggalek, Sunarto, mengungkapkan capaian mCPR pada 2020–2021 sempat melampaui target dengan angka masing-masing 77,10 persen dan 77,15 persen.

    Namun, sejak 2022 hingga 2024, capaian menurun hingga hanya 72,41 persen, di bawah target 75 persen.

    “Walaupun beberapa tahun sempat melampaui target, tren capaian justru menurun, khususnya pada 2022–2024. Kondisi ini membutuhkan evaluasi menyeluruh dan strategi lebih tepat,” kata Sunarto, Selasa (9/9/2025).

    ADVERTISEMENT
    Migunani

    Kontrasepsi suntik tercatat sebagai metode paling diminati warga dalam lima tahun terakhir. Namun dominasi metode ini dinilai belum cukup menahan fluktuasi angka kelahiran.

    Data Dinas Kesehatan menunjukkan kelahiran hidup di Trenggalek turun dari 8.960 pada 2020 menjadi 8.101 pada 2023. Kemudian, pada 2024 angka kelahiran justru melonjak menjadi 9.431.

    “Data menunjukkan pada 2020–2023 angka kelahiran hidup cenderung menurun, tetapi pada 2024 kembali meningkat,” jelas Sunarto.

    Dinas Kesehatan berencana mengoptimalkan kembali strategi pemakaian alat kontrasepsi agar laju pertumbuhan penduduk bisa lebih terkendali dan target mCPR tercapai.

    Kawan Pembaca, Terimakasih telah membaca berita kami. Dukung Kabar Trenggalek agar tetap independen.

    Kabar Trenggalek - Kesehatan

    Editor:Zamz

    ADVERTISEMENT
    SABGamehouse