Pencarian 8 Nelayan Trenggalek Hilang Diperluas, Telusuri Laut dan Darat
Pencarian Anak Buah Kapal (ABK) KM Mandala yang kandas di Perairan Gayasan Blitar kembali dilakukan di hari kedua. Pasalnya pada pencarian hari pertama belum membuahkan hasil.Pada hari pertama tim gabungan potensi SAR yang melakukan pencarian sebanyak 50 personil dan ditambah dengan relawan perahu slerek (purse seine) dari nelayan Trenggalek.Yoni Fariza, Koordinator Pos Basarnas Trenggalek, menerangkan pencarian hari kedua bakal diperluas. Namun, pencarian di lokasi hari pertama tetap dilakukan pencarian."Pasti [diperluas], Pantai Gayasan agak teluk, jadi kami berharap korban ditemukan berada di sekitar teluk belum keluar dari pantai gayasan," tegasnya.Lanjutnya, ada dua tim yang ia plotting itu untuk mengamati dititik yang dicurigai Tim Sar. Pasalnya, kondisi geografis pantai gayasan adalah pantai kecil yang memiliki kontur berpasir dan agak teluk."Dalam pencarian laut kami memiliki 2 perahu jukung dan 1 perahu karet, serta ada beberapa perahu nelayan" terangnya saat dikonfirmasi.Dalam melakukan pencarian itu ia memiliki kesulitan tersendiri, terutama akses di Pantai Gayasan Blitar. Kemudian, kondisi laut saat ini tidak begitu teduh, artinya ombak agak tinggi."Kendala akses menuju lokasi pantai gayasan, ketika di laut kondisi sekarang ombak tidak begitu tuduh," tandasnya.
Kabar Trenggalek Hadir di WhatsApp Channel Follow