Kabar TrenggalekKabar Trenggalek
Kabar TrenggalekKabar Trenggalek

Press ESC / Click X icon to close

Kabar TrenggalekKabar Trenggalek
Login ke KBRTTulis Artikel

Panen Ikan di Prigi Trenggalek, Nelayan Berebut Solar hingga Antre 3 Hari

  • 24 Jul 2025 12:00 WIB
  • Google News

    KBRT – Panen raya ikan di wilayah pesisir Trenggalek, khususnya di Pantai Prigi, memicu antrean panjang pembelian bahan bakar minyak (BBM) jenis solar di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Para nelayan terpaksa mengantre hingga tiga hari untuk mendapatkan pasokan solar.

    Kondisi ini terjadi karena ratusan kapal nelayan kembali melaut setelah sekian lama tidak beroperasi. Akibatnya, permintaan solar meningkat drastis dalam waktu bersamaan.

    Edi Purwanto, salah satu nelayan sekaligus penguras kapal dari SP. Jaya, mengatakan bahwa dirinya harus menunggu selama tiga hari untuk mendapatkan solar.

    “Untuk sementara belum terlalu berpengaruh. Ini saya antre sejak tiga hari lalu baru dapat sekarang,” ujar Edi.

    Dalam sehari, kapal jenis slerek miliknya hanya diperbolehkan membeli maksimal 300 liter solar. Untuk mendapatkan solar, nelayan harus menyertakan dua jenis surat, yakni surat kepemilikan kapal dan surat rekomendasi dari pihak pelabuhan.

    “Satu surat rekomendasi dapat 300 liter solar di SPBU Pelabuhan. Kalau di SPBU besar, satu rekom dapat 400 liter,” jelas Edi.

    ADVERTISEMENT
    Migunani

    Dalam sekali melaut, Edi mengaku menghabiskan sekitar 256 liter solar, tergantung jenis mesin kapal dan jarak tempuhnya. Mesin paling irit adalah mesin dengan kekuatan 14 Paard Kracht (PK), yang rata-rata menghabiskan sekitar 192 liter solar.

    “Penggunaan solar tergantung mesin dan rute. Kalau PK-nya besar, ya agak boros. Sekali berangkat habis sekitar 192 liter itu paling irit kapal yang mesinnya 14–15 PK, kalau yang mesin PK-nya 16 bisa habis 400 liter,” terangnya.

    Untuk mengantisipasi antrean, Edi biasanya membeli solar saat bulan purnama untuk disimpan sebagai cadangan. Namun demikian, sebagian nelayan lainnya terpaksa membeli dari pengecer.

    “Ini kalau tidak punya simpanan BBM di gudang, ya beli eceran. Sejauh ini belum pernah beli eceran, karena waktu padang bulan saya beli buat persiapan,” tandasnya.

    Saat ini, harga solar eceran di kawasan pesisir Trenggalek berada di kisaran Rp6.800 per liter.

    Kabar Trenggalek - Mata Rakyat

    Editor:Zamz

    ADVERTISEMENT
    BPR Jwalita