KBRT - Jalan di Desa Ngadimulyo, Kecamatan Kampak, Trenggalek mengalami rusak. Namun, kerusakan itu tak kunjung diperbaiki pemerintah dan akhirnya warga melakukan iuran secara mandiri, Senin (10/03/2025).
Sumbangan untuk tambal jalan itu disambut baik oleh warga di RT 01, 02, dan 03 Dusun Tanjung, Ngadimulyo. Total iuran warga terkumpul Rp10.450.000 dan mampu untuk menambal jalan sepanjang 1,5 Kilometer.
“Sudah 10 tahun jalan ini tidak pernah disentuh pemerintah. Kami sudah mengajukan permohonan berkali-kali, tapi tidak ada tindakan nyata. Akhirnya, kami memutuskan untuk bergerak sendiri,” ujar warga sekitar Karyanto.
Sebelum ditambal secara mandiri oleh warga, jalan tersebut sering membuat orang jatuh pada saat musim hujan. Selain itu, menghambat mobilitas warga karena merupakan akses jalan untuk mencari ekonomi.
“Jalan ini sering menjadi berbatu dan licin. Anak-anak kesulitan berangkat sekolah, dan warga yang ingin beraktivitas ekonomi juga terganggu. Kami tidak bisa terus menunggu bantuan dari pemerintah,” tegasnya.
Katanya, meski perbaikan tambal jalan itu dilakukan pada saat puasa, ia mengaku partisipasi warga cukup antusias. Katanya ini sebagai bentuk kekompakan warga untuk memperbaiki jalan.
Proses pengecoran dilakukan secara bergiliran oleh warga. Mereka membagi tugas, mulai dari menyiapkan material, mencampur beton, hingga mengecor jalan. Bahkan, para ibu ibu juga tampak semangat membantu proses ini.
“Kami tidak menuntut banyak, hanya ingin infrastruktur dasar seperti jalan yang layak. Semoga setelah ini, pemerintah bisa lebih peka terhadap kebutuhan warga,” tandasnya.
Kabar Trenggalek - Peristiwa
Editor:Zuhri