Belum ganti bulan, nelayan di Trenggalek kembali dikabarkan hilang dihantam ombak. Sebelumnya, 4 nelayan asal Kecamatan Watulimo ditemukan tewas akibat kecelakaan laut.
Peristiwa kecelakaan laut kembali terjadi di wilayah Pantai Kuyon, Kecamatan Panggul, pada Selasa (15/08/2023). Usai dua nelayan berangkat untuk melaut pukul 06.00 WIB.
Yoni Fariza, Koordinator Pos Basarnas Trenggalek, membenarkan kejadian tersebut sekitar pukul 10.00 WIB (15/08/2023). Dua nelayan atas nama Katmidi (41) RT 34 RW 11, Desa Nglebeng, berangkat bareng Wawan Irianto (34) RT 23 RW 07, Desa Wonocoyo.
"Dua orang nelayan pergi melaut, satu atas nama Katmidi (41) selamat, dan satu Wawan Irianto (34) hingga saat ini masih dalam proses pencarian," terangnya saat dikonfirmasi sejumlah awak media.
Lanjutnya, dua nelayan tersebut berangkat melaut untuk mencari ikan dan rumput laut. Sampai di lokasi Perairan Platar 1 mil dengan Pantai Kuyon, Katmidi (41) mencari rumput laut. Namun Wawan Irianto (34) tetap berada di atas kapal.
Selang beberapa waktu, Katmidi (41) saat mencari rumput laut melihat perahu yang ia tumpangi tenggelam tinggal ujungnya dan ia meminta pertolongan nelayan yang melintas selang 1 jam, namun nahas, Wawan Irianto (34) belum ditemukan.
"Sekitar 50 personil Tim SAR terjun melakukan pencarian dengan menggunakan satu perahu karet dan dibantu perahu nelayan. Dugaan kuat perahu yang ditumpangi dua nelayan ini dihantam ombak," tegasnya.
Tambahnya, pencarian di hari kedua tersebut, kata Yoni, masih di seputar peristiwa terjadi. Berkaitan dengan pengembangan lokasi pencarian, bakal dievaluasi selanjutnya.
"Kendala pencarian karena cuaca, prediksi dari BMKG laut memerah artinya cuaca angin kencang dan ombak laut tinggi sampai 3 atau 4 meter," tandasnya.