Modal Jual HP, Rangga Pinandar Konsisten Geluti Bisnis Sablon di Trenggalek

Kabar Trenggalek - Berbicara tentang bisnis tidak lepas dari konsistensi. Seperti yang dilakukan Rangga Pinandar, lelaki Bumi Menak Sopal Trenggalek yang sudah berjalan 16 tahun di dunia sablon, Minggu, (12/12/2021).Sablon Rangga sering kelihatan di komunitas yang sedang menyelenggarakan acara. Dirinya biasa hadir dan melakukan proses sablon gratis kaos bawa sendiri.Selama 16 tahun, Rangga bergelut di dunia sablon.Berawal dari modal jual handphone senilai Rp. 285 ribu rupiah. Dari modal itu kini usaha sablon miliknya berkembang.Baca juga: Unik, Anak Usia Dini di Trenggalek Bisa Membuat WayangDengan brand Monochrome, Rangga menjalankan bisnis sablonnya di RT 22 RW 06 Jarakan Desa Karangsoko, Kecamatan Trenggalek, kabupaten Trenggalek. Tidak hanya menjadi rumah produksi, Monochrome juga menjadi rumah bersama bagi kalangan pelarian untuk orang yang ingin belajar."Ibaratnya saya berjuang di rumah sablon ini sebagai bentuk rumah kedua untuk siapapun yang ingin berteduh bahkan belajar bersama," tutur Rangga.Perjalanan 16 tahun Rangga mengaku banyak "Cah Markas" (Anak Markas) yang sudah masuk keluar mewarnai usaha rintisan Rangga itu.[caption id="attachment_5804" align=aligncenter width=1080] Coretan di dinding Monochrome, Trenggalek/Foto: Kabar Trenggalek[/caption]Baca juga: Pemuda Trenggalek Raih Nominasi Terbaik Mewakili Jawa Timur pada Kompetisi Film Apresiasi Kreasi Indonesia 2021"Saya ingat di sini banyak memunculkan ide dan pemikiran di sela hisapan rokok dan seruputan kopi," jelasnya.Rangga menyebut perjalanan selama 16 tahun ini perjalanan dalam ketidakwarasan dalam dunia sablon, kebebasan berkreasi adalah wujud seni yang menghiasi kaos ciptaannya."Semoga tetap menggila dan menggila dalam perjalanan meniti masa depan," tandas pencetus kaos 'Trenggalek itu mana?'