KBRT - Muhammadiyah Boarding School (MBS) Trenggalek unjuk kesenian di Alun-alun. Ajang spektakuler show 2025 itu tidak pertama kali diselenggarakan, namun sejak tahun 2019 lalu dan setiap tahun rutin digelar.
Kepala Sekolah MBS Arifin mengungkapkan, bahwa semua agenda yang terselenggara di alun-alun trenggalek semuanya disiapkan oleh santri. Mulai dari desain panggung dan puluhan penampilan yang memukau tersebut.
Dari pantauan Kabar Trenggalek, santri cukup antusias dalam MBS Trenggalek spektakuler show 2025. Mulai menampilkan drama kolosal, seni bela diri, dan kesenian lokal seperti reog dan tari jaranan turonggo yakso.
“Semuanya acara megah ini dikonsep oleh santri kelas 6, atau kalau di sekolah umumnya adalah kelas 12 Sekolah Menengah Atas (SMA). Kegiatan ini sebagai penanda santri sebelum memasuki kelulusan,” ungkapnya Sabtu (15/02/2025).
Menurutnya, pertama kali terselenggara di alun alun trenggalek adalah sebuah penanda syiar MBS Trenggalek. Sehingga dengan adanya event yang spektakuler itu memberikan pengetahuan dan edukasi kepada masyarakat.
“Karena kami tidak hanya pendidikan umum saja, namun ada pendidikan karakter kepada santri,” ujarnya.
Arifin juga memaparkan, bahwa pada kesempatan itu ada beberapa penampilan kesenian yang sudah mendapatkan prestasi. Mulai dari seni beladiri yang membawa harum nama MBS karena meraih prestasi internasional.
“Tapak suci juara satu internasional kategori seni yang diselenggarakan brawijaya, dan untuk olah seni vokal mendapatkan juara dua, dan untuk bahasa inggris juara dua tingkat provinsi yang menyelenggarakan Muhammadiyah,” tandasnya.
Sementara itu, Edy Soepriyanto Sekretaris Daerah (Sekda) Trenggalek yang mewakili Bupati mengapresiasi kegiatan MBS Trenggalek Spektakuler Show 2025 sebagai wadah kreatifitas santri.
“Kami sangat bangga MBS Trenggalek membuat acara di alun alun, karena membantu para UMKM Trenggalek, dan tentu acara ini sebagai wadah para santri untuk menunjukkan kreatifitas di bidang seni,” ujarnya.
Kabar Trenggalek - Advertorial
Editor:Zuhri